Peringati 50 Tahun Kematiannya, Makam Jim Morrison Penuh Pengunjung

Firdhayanti - Selasa, 6 Juli 2021
Jim Morrison
Jim Morrison instagram.com/jimmorrison

Colleen Amblard yang juga fans Jim Morrison berkendara tujuh jam dari kampung halamannya di Domancy, di Pegunungan Alpen Prancis, untuk mengunjungi makam itu. 

"Sangat emosional berada di sini, untuk mengingat Jim Morrison ... untuk menunjukkan bahwa dia tidak dilupakan," ujar pelajar yang berusia 21 tahun itu. 

"Kami mengakui bakatnya dan fakta bahwa dia adalah orang yang brilian, dia benar-benar jenius," lanjutnya. 

Seperti banyak penggemar lainnya, Colleen berencana untuk mengunjungi situs lain tempat Morrison menghabiskan waktu selama tinggal di Paris, dari apartemennya hingga bekas klub malam tempat beberapa orang mengatakan dia meninggal karena overdosis heroin.

Makam Jim Morrison di  Pere-Lachaise cemetery, Paris.
Makam Jim Morrison di Pere-Lachaise cemetery, Paris. wjarek

Besar Bersama The Doors

Jim Morrison merupakan musisi yang dikenal karena lirik lagunya yang gelap dan membawa warna baru bagi dunia rock and roll. 

Tak hanya itu, Jim juga terkenal dengan gaya penampilannya yang khas serta aksi teatrikal panggungnya. 

Ia membuat bandnya, The Doors masuk dalam hits besar pada tahun 60-an dengan lagu-lagu yang dibuatnya, seperti  "Light My Fire," "Hello I Love You," "Touch Me" dan "Riders on the Storm."

Baca Juga: Mola TV Gratiskan Layanannya Selama PPKM Darurat, Begini Cara Aksesnya 

Lahir pada tahun 1943 di Melbourne, Florida, Morrison adalah putra seorang perwira Angkatan Laut AS dan terus bergerak sebagai seorang anak, tumbuh di Florida, Virginia, Texas, New Mexico, dan California.

Dia mengatakan bahwa dia menyaksikan setelah kecelakaan mobil yang mengerikan di reservasi penduduk asli Amerika sebagai seorang anak yang akhirnya memiliki dampak pada lagu-lagu yang diciptakannya.

Sumber: Billboard
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami