2. Asam Eicosapentaenoic (EPA)
EPA adalah asam lemak omega-3 yang dapat mengurangi gejala depresi dan membantu melawan peradangan di tubuh Anda.
Di mana tubuh menggunakan EPA untuk menghasilkan molekul sinyal yang disebut eicosanoids, yang memainkan banyak peran fisiologis dan mengurangi peradangan.
Baca Juga: Waspada! Ini Faktor yang Mampu Picu Munculnya Infeksi Jamur pada Vagina
Tak hanya EPA aja, sebenarnya DHA juga dapat mengurangi gejala depresi.
Baik EPA dan DHA sebagian besar ditemukan dalam makanan laut, termasuk ikan berlemak dan ganggang.
Oleh sebab itu orang menyebut EPA sebagai omega-3 laut.
3. Asam docosahexaenoic (DHA)
DHA adalah komponen struktural penting dari kulit dan retina di mata.
DHA sangat penting untuk perkembangan dan fungsi otak di masa kanak-kanak, serta fungsi otak pada orang dewasa.
DHA juga merupakan omega-3 yang penting untuk meningkatkan penglihatan pada bayi.
Apabila seseorang kekurangan DHA terutana pada awal kehidupan, maka akan berdampak di kemudian hari.
Mulai ketidakmampuan untuk belajar, ADHD, dan aggressive hostility.
Kandungan DHA yang turun pada tubuh manusia juga akan berimbas pada gangguan fungsi otak dan timbulnya penyakit Alzheimer.
Oleh sebab itu, pastikan DHA itu terpenuhi ya, Kawan Puan.
DHA yang tercukupi dalam tubuh akan bermanfaat untuk beberapa penyakit seperti radang sendi, tekanan darah tinggi, diabetes tipe-2, dan beberapa jenis kanker.
Selain itu, DHA bisa meningkatkan kesehatan jantung dan mengurangi trigliserida darah dan mungkin jumlah partikel kolesterol LDL (jahat).
Baca Juga: Mau Diet dengan Menu Sarapan Pagi Asli Indonesia, Kenapa Tidak?
Nah, Kawan Puan, dengan membaca ulasan di atas, selain mengerti tiga omega-3 terbaik, kita juga tahu tentang asam lemak omega-3 yang baik bagi tubuh. (*)
