Tanda-Tanda Anak Bermental Kuat, Salah Satunya Mudah Beradaptasi

Arintya - Minggu, 6 Juni 2021
Tanda anak bermental kuat
Tanda anak bermental kuat tuachanwatthana

Parapuan.co – Kawan Puan, memiliki anak bermental kuat memang menjadi harapan bagi setiap orang tua.

Sebab anak bermental kuat kelak bisa memperjuangkan mimpi-mimpinya dan tak mudah menyerah.

Agar anak memiliki mental kuat memang perlu dilatih sejak kecil, tetapi bisa juga mental kuat tersebut tercipta secara alami pada anak.

Baca Juga: Selain Melatih Berjuang, Ini 3 Manfaat Menetapkan Batasan Anak

Lantas apa saja tanda-tanda anak sudah memiliki mental yang kuat ini?

Melansir dari CNBC, Psikolog Klinis, Amy Morin berbagi tanda-tanda anak bermental kuat yang perlu orang tua ketahui.

Yuk kita simak sama-sama, Kawan Puan!

1. Anak bisa memberdayakan diri sendiri

Tanda pertama anak bermental kuat adalah mereka bisa memberdayakan dirinya sendiri tanpa diminta.

Contohnya ketika anak mengalami kegagalan, ia tak akan lekas menyerah.

Baca Juga: Menghabiskan Waktu Bersama Anak Meningkatkan Kedermawanan dan Kasih Sayang

Justru ia akan mencoba sekali lagi dan memperbaiki kesalahan yang tadi ia lakukan.

Anak yang bisa berdaya tanpa diminta ini biasanya memiliki kepercayaan diri yang tinggi.

Sehingga ia tak ragu untuk mencoba hal-hal yang baru atau memperbaiki kesalahannya.

2. Anak mudah beradaptasi

Beradaptasi di lingkungan baru memang tidak mudah.

Namun ketika anak mudah beradaptasi di lingkungan yang baru, berarti mereka sudah memiliki mental yang kuat.

Contohnya ketika pandemi terjadi, anak-anak diminta sekolah di rumah secara luring.

Perubahan lingkungan ini dipandang anak bermental kuat sebagai tantangan baru, sehingga mereka bisa mengeksplorasi dan menemukan cara-cara baru menikmati sekolah secara daring.

Baca Juga: 3 Kebiasaan Kurang Tepat saat Berusaha Menidurkan Bayi, Salah Satunya adalah Menggendong

Namun bukan berarti anak yang tak bisa mudah beradaptasi tidak memiliki mental yang kuat, hanya saja mereka belum terlatih.

3. Berani bilang tidak

Anak bermental kuat tahu apa saja yang menjadi keinginannya.

Sehingga ketika bertemu dengan sesuatu yang kurang disukai, maka mereka akan berani bilang tidak.

Pun ketika diminta melakukan sesuatu, jika memang anak tidak menyukai hal tersebut makan tak segan untuk menolaknya.

4. Mau mengakui kesalahannya

Kawan Puan, manusia belajar dari kesalahannya, tak terkecuali dengan anak-anak.

Namun anak seringkali takut mengakui kesalahannya karena takut dimarahi atau berbeda dengan teman-temannya.

Anak bermental kuat justru sebaliknya, mereka mau dan berani mengakui kesalahannya.

Baca Juga: Mengenal Pola Asuh Permisif yang Perlakukan Anak bak Seorang Teman

Nah ketika anak sudah berani mengakui kesalahannya, ia akan belajar soal salah dan benar.

Selain itu dengan mau dan berani mengakui kesalahan, akan semakin mudah juga anak belajar untuk meminta maaf.

5. Anak turut senang atas pencapaian temannya

Kawan Puan, seringkali anak merasa iri ketika teman-temannya memiliki pencapaian tertentu.

Namun ketika anak justru berlaku sebaliknya yaitu turut senang atas pencapaian teman-temannya, itulah tanda mereka sudah memiliki mental yang kuat.

Dampak baiknya, anak yang ikut senang atas pencapaian teman-temannya kelak akan tumbuh menjadi orang yang fokus pada tujuan tanpa terpengaruh apa yang terjadi di lingkungan sekitarnya.

Baca Juga: Ketahui Langkah-Langkah Menjaga Mental Anak Setelah Orang Tua Bercerai

Kawan Puan, jika tanda-tanda ini ada pada buah hatimu, berarti mereka termasuk anak bermental kuat.

Namun jika belum, masih ada banyak cara untuk melatih anak agar memiliki mental kuat.

Di antaranya adalah memberikan mereka afirmasi positif, menemani melewati perubahan di lingkungan baru, sampai mengedukasi anak untuk berani menyuarakan apa yang tak disukai. (*)

Penulis:
Editor: Arintya