Parapuan.co - Kawan Puan sedang mengalami vagina kering hingga mengganggu aktivitas karena sensasi tidak nyaman yang ditimbulkan?
Vagina kering merupakan salah satu kondisi umum yang dialami perempuan. Hampir semua perempuan pernah menglami kondisi ini.
Perempuan yang akan atau sudah mengalami menopause menjadi golongan yang paling sering mengalami kondisi ini.
Meski begitu, kita yang masih dalam usia subur tetap berkemungkinan mengalami vagina kering.
Vagina kering biasanya disebabkan oleh kadar hormon estrogen yang mulai berkurang.
Lalu bagaimana cara untuk merawat vagina kering? Mengutip dari WebMD, berikut ini caramerawat vagina kering yang wajib diketahui:
Gunakan Pelembab Khusus Vagina
Salah satu cara terbaik untuk mengurangi kekeringan pada vagina adalah dengan menggunakan pelembab vagina.
Pelembab vagina adalah pelembab khusus yang dirancang khusus untuk area tubuh yang sensitif ini.
Baca Juga: Ini Alasan Olahraga Dapat Pengaruhi Kesehatan Kulit, Begini Kata Ahli
Menggunakan pelembab setiap beberapa hari dapat membantu menjaga kelembapan dan meredakan gejala kekeringan pada vagina.
Oleskan pelembap khusus beberapa kali seminggu sebelum tidur. Terpenting, oleskan di sekitar dinding vagina agar menyerap.
Jangan mencoba menggunakan pelembab atau krim yang tidak khusus untuk vagina ya, Kawan Puan. Hindari sabun beraroma, pelembab, atau perlengkapan mandi lainnya.
Pakai Pelumas Berbasis Air
Sebelum melakukan aktivitas seksual, oleskan pelumas berbasis air di vagina dan pada pasangan di mana akan ada kontak.
Menggunakan pelumas dapat membantu meredakan rasa sakit atau ketidaknyamanan yang biasanya dialami saat berhubungan seks. Pastikan untuk memilih pelumas yang tidak mengandung petroleum jelly atau gliserin.
Pasalnya, gliserin dapat menyebabkan vagina menjadi lebih teriritasi dan petroleum jelly dapat menyebabkan kondom melemah atau pecah saat berhubungan seks.
Rutin Melakukan Hubungan Seks
Memiliki rangsangan seksual secara konsisten dapat membantu meningkatkan kesehatan vagina.
Kawan Puan dapat melakukannya sendiri dengan menggunakan perangkat seperti vibrator atau bersama pasangan.
Stimulasi seksual membantu meningkatkan aliran darah dan sekresi vagina dan mengurangi kekeringan pada vagina.
Baca Juga: Merasa Lemas Setelah Bangun Tidur? Mungkin Kamu Harus Coba Jalan Pagi!
Coba Aktivitas Lain Selain Seks
Meskipun aktivitas seksual baik untuk kesehatan vagina, pikirkan kembali cara pemanasannya.
Contohnya dengan foreplay, pemanasan sebelum seks ini bisa sangat membantu dalam mempersiapkan diri untuk berhubungan intim. Setelah itu mulai hubungan intim, lakukan secara perlahan.
Foreplay membantu memberi kelenjar bartholin waktu untuk menghasilkan lebih banyak pelumasan alami di vagina.
Selain itu, kamu juga dapat mencoba aktivitas seksual lain yang tidak melibatkan penetrasi tetapi tetap membuat intim dengan pasangan.
Apabila kekeringan vagina sangat tidak nyaman, Kawan Puan bisa memijat atau sekedar menyentuh area vital pasangan.
Latihan dasar panggul seperti senam kegel dapat membantu memperkuat otot-otot vagina yang lemah.
Dengan tingkat estrogen yang lebih rendah, otot-otot vagina melemah seiring waktu.
Latihan kegel dapat membantu mengendurkan otot yang tegang dan memperkuat otot yang lebih lemah. Senam kegel juga membantu meningkatkan aliran darah ke vagina.
Semoga kelima tips di atas mampu membantumu merawat vagina kering ya, Kawan Puan.
(*)
Baca Juga: Penjelasan Logis Mengapa Olahraga Bisa Meningkatkan Kebahagiaanmu
