Seperti Apa Budaya Kerja Pasca Pandemi Covid-19? Ini Prediksinya

Arintha Widya - Selasa, 27 April 2021
Portrait of a smiling young entrepreneur working from home on her laptop computer, looking at camera.
Portrait of a smiling young entrepreneur working from home on her laptop computer, looking at camera. FreshSplash

Hal itu bisa disebabkan berbagai hal, termasuk jika karyawan memiliki kesibukan rumah tangga dan mendapat tekanan dari keluarga.

Oleh sebab itu Katehrine tidak melewatkan pengawasan terhadap kesehatan mental karyawan.

"Saya berpikir bahwa situasi sekarang ini mengubah tanggung jawab pemberi kerja untuk benar-benar memikirkan kesehatan karyawan mereka, seperti kesehatan mental," ungkap Katherine.

Pasalnya, kesehatan mental dapat berpengaruh terhadap kinerja karyawan dalam jangka panjang.

Ini juga memungkinkan karyawan belajar mengatur hidup dan mengelola pekerjaan, sehingga kehidupannya lebih seimbang. (*)

Baca Juga: Mengalami Burnout Selama WFH? Simak 5 Tips Cara Mengatasinya

Sumber: Time
Penulis:
Editor: Tentry Yudvi Dian Utami