Banjir Bandang dan Longsor NTT: 62 Ditemukan Tewas, 4 Masih Hilang

Shenny Fierdha - Senin, 5 April 2021
Tragedi Banjir Bandang di Flores Timur, NTT
Tragedi Banjir Bandang di Flores Timur, NTT istimewa

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Flores Timur telah menerjunkan pasukannya ke lokasi bencana untuk mengevakuasi jenazah maupun penyintas.

Petugas BPBD Kabupaten Flores Timur pun masih mencari keempat warga yang hilang itu dengan dibantu oleh para warga yang selamat.

Menurut Agustinus, pihaknya telah membangun posko pengungsian bagi para warga yang terdampak bencana di lokasi yang aman, tak jauh dari tempat terjadinya musibah.

Namun dia tidak merinci di mana tepatnya posko-posko tersebut berada.

Sementara, Tribunnews.com menyebutkan bahwa bencana ini terjadi akibat fenomena cuaca bibit siklon tropis 99S.

Baca Juga: Kondisi Sejumlah Daerah di NTT Pasca Diterjang Bencana Banjir Bandang

Hal tersebut diungkapkan oleh Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) yang menyebut bahwa bibit siklon berpusat di perairan Kepulauan Rote, NTT.

Intensitas bibit siklon tropis 99S ini diperkirakan akan terus menguat hingga Senin (5/4/2021).

“Saat bibit saja sudah menimbulkan bencana. Apabila benar-benar menjadi siklon, maka dikhawatirkan akan meningkatkan tingkat risikonya,” kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam konferensi pers online pada Minggu (4/4/2021), seperti dikutip dari Tribunnews.com.