Parapuan.co - Ghosting adalah situasi ketika seseorang tiba-tiba menghilang tanpa kabar, tanpa penjelasan, dan tanpa alasan jelas, dari kehidupan seseorang yang sebelumnya dia dekati atau cintai. Perilaku ini bukan hanya menyakitkan, tetapi juga membingungkan karena meninggalkan luka emosional tanpa penutup yang memadai.
Bagi banyak perempuan, pengalaman di-ghosting kerap menimbulkan pertanyaan yang berulang-ulang dalam benak 'Apa yang salah dariku?', 'Kenapa dia tiba-tiba menjauh?', hingga 'Apakah ini semua hanya permainannya sejak awal?'.
Sayangnya, ghosting sering kali dilakukan oleh laki-laki yang sejak awal tidak memiliki niat serius dalam membangun hubungan atau merasa tidak cukup dewasa secara emosional untuk mengakhiri hubungan dengan cara sehat.
Agar kamu tidak menjadi korban berikutnya dari perilaku merugikan ini, penting untuk mengenali tanda-tanda awal bahwa laki-laki yang sedang mendekatimu berpotensi akan melakukan ghosting.
Merujuk dari laman Your Tango, berikut tanda-tanda si dia akan meng-ghosting kamu, seperti:
1. Komunikasi yang Tiba-Tiba Menurun Tanpa Alasan Jelas
Salah satu indikator paling awal dari potensi ghosting adalah perubahan pola komunikasi yang drastis. Laki-laki yang sebelumnya antusias menghubungimu setiap hari, selalu membalas pesan dengan cepat, dan terlihat ingin terus berbicara, tiba-tiba mulai menjauh secara halus.
Ia mulai membalas pesan dengan singkat, tidak antusias, bahkan menghilang selama berhari-hari tanpa penjelasan yang masuk akal. Ini bisa menjadi sinyal bahwa dia mulai kehilangan minat dan sedang mencari celah untuk keluar dari hubungan tersebut tanpa harus berhadapan langsung denganmu.
2. Mengindari saat Ditanya Tentang Komitmen
Baca Juga: Mengapa Banyak Perempuan Jadi Korban Ghosting? Jawabannya Kompleks
Laki-laki yang cenderung melakukan ghosting biasanya tidak nyaman ketika mulai ada pembicaraan serius tentang arah hubungan, komitmen, atau masa depan bersama. Dia akan mulai menghindar, mengganti topik, atau memberikan jawaban yang ambigu dan tidak pasti.
Sikap ini menandakan bahwa dia tidak memiliki niat untuk menjalin hubungan yang mendalam dan hanya menikmati momen ringan tanpa tanggung jawab emosional.
3. Tidak Tertarik Mengetahui Kehidupanmu
Dalam hubungan yang sehat, saling tertarik dan saling peduli terhadap kehidupan masing-masing adalah hal wajar. Namun, jika dia tidak lagi menanyakan kabarmu, tidak tertarik dengan cerita-ceritamu, atau terlihat tidak peduli dengan apa yang kamu lakukan, maka ini merupakan tanda jelas bahwa ia sedang menarik diri secara emosional.
Kurangnya rasa ingin tahu adalah cerminan bahwa ia sudah tidak lagi melihat hubungan tersebut sebagai sesuatu yang penting.
4. Interaksi Terjadi saat Dia Membutuhkan Sesuatu
Laki-laki yang akan melakukan ghosting sering kali hanya muncul saat dia merasa bosan, butuh perhatian, atau sekadar ingin merasa diinginkan. Saat kamu sedang sibuk dan dia tahu kamu tidak bisa memberikan perhatian, ia akan menghilang.
Namun, ketika dia membutuhkan validasi atau kehangatan emosional, tiba-tiba dia kembali dengan obrolan manis seolah tidak terjadi apa-apa. Pola ini sangat tidak sehat dan menunjukkan bahwa dia hanya memanfaatkanmu sebagai pelarian sementara.
5. Intuisi
Sering kali, intuisi perempuan mampu membaca sinyal-sinyal halus yang tidak terungkap secara verbal. Jika kamu merasa ada sesuatu yang tidak beres, meskipun secara kasat mata semua tampak baik-baik saja, jangan abaikan perasaan itu.
Insting yang mengatakan bahwa seseorang sedang menjauh atau berniat menghilang biasanya memiliki dasar kuat, terlebih jika kamu sudah pernah mengalami ghosting sebelumnya.
Baca Juga: 6 dari 10 Profesional Pernah Alami, Ini Strategi agar Tidak Di-Ghosting Perekrut Kerja
(*)