Warga Protes Kompleks Mereka Disulap Jadi Privet Drive untuk Serial Harry Potter

Arintha Widya - Rabu, 3 September 2025
Sebuah Jalan di London Disulap Jadi Privet Drive untuk Serial Harry Potter
Sebuah Jalan di London Disulap Jadi Privet Drive untuk Serial Harry Potter Harry Potter Wizarding World

Parapuan.co - Sebuah jalan tenang di kawasan Upminster, London timur, mendadak berubah menjadi sorotan dunia setelah disulap menjadi Privet Drive untuk setting serial terbaru Harry Potter produksi HBO. Jalan bernama Springfield Gardens itu kini menjadi lokasi baru rumah masa kecil Harry, menggantikan lokasi aslinya di Martins Heron, Bracknell, yang digunakan dalam versi film layar lebar.

Namun, tidak semua warga merasa nyaman dengan perubahan ini. Beberapa justru mengaku kaget dan khawatir, dan melayangkan protes sebagaimana dikutip dari Dailymail di bawah ini!

'Kami Akan Dibanjiri Penyihir'

Katie Perry, 42 tahun, salah satu penghuni yang rumahnya ikut terdampak syuting, mengatakan awalnya ia hanya menerima surat pemberitahuan bahwa akan ada pengambilan gambar di kawasan tersebut. Ia tidak pernah diberi tahu bahwa proyek itu terkait waralaba Harry Potter.

"Saya kaget karena tidak ada yang memberi tahu kami bahwa ini untuk sebuah franchise besar," ujarnya. "Kami baru tahu pada Jumat (22 Agustus). Anak-anak saya sampai melompat-lompat kegirangan. Memang seru, tapi saya hanya berharap harga rumah kami bisa naik. Kami sama sekali tidak mendapat kompensasi."

Meski anak-anaknya senang, Katie khawatir dengan perhatian berlebihan dari penggemar. “Kami akan dibanjiri penyihir. Anak-anak bahkan bercanda agar kami menjual merchandise Harry Potter di depan rumah.”

Khawatir Privasi Terganggu

Suaminya, Wayne Perry, baru tahu soal proyek ini ketika seorang kolega menunjukkan foto rumahnya di media sosial. "Teman-teman kantor berkata, ‘Lihat, ini rumah Harry Potter yang baru,’ dan ternyata itu rumah saya!" katanya.

Wayne mengakui ada sisi positif, tapi juga menyisakan kecemasan. "Saya rasa bagus juga jalan kami dipilih, tapi mereka tidak pernah bilang kalau ini untuk Harry Potter, jadi agak mengejutkan. Sejak kabar ini tersebar, banyak orang berdiri di luar rumah kami untuk berfoto, bahkan ada yang datang malam-malam. Kami punya dua anak kecil, rasanya aneh sekali."

Baca Juga: Serial Harry Potter HBO Umumkan Pemeran Keluarga Weasley, Yuk Intip!

Ia menambahkan, "Pendapat di jalan ini beragam. Ada yang senang, ada yang khawatir. Yang jelas, informasi dari pihak produksi sangat minim. Saya tidak tahu apakah kami akan setuju kalau sejak awal diberi tahu ini proyek apa."

Antusiasme dari Penggemar Lama

Berbeda dengan keluarga Perry, Sue Baldwin, 63 tahun, justru merasa senang. Sebagai penggemar berat Harry Potter, ia mengaku sangat bersemangat ketika tahu Springfield Gardens akan tampil di layar.

"Mereka menyelipkan surat ke pintu rumah, bilang kalau akan ada syuting dan kalau kami tidak mau rumah kami masuk harus memberi tahu. Mereka hanya syuting beberapa jam dengan kru kecil, tapi banyak kamera. Kami sangat antusias, walau saat itu belum tahu film apa. Baru ketika baca koran, saya sadar ternyata untuk Harry Potter," ujar Sue.

Bagi Sue, kesempatan ini ibarat mimpi. "Saya tergila-gila dengan Harry Potter. Kami sering ke Disneyland untuk melihat wahana Harry Potter. Cucu-cucu saya juga suka sekali filmnya. Jadi ketika saya menelepon anak saya, dia langsung bilang itu luar biasa," ungkapnya.

Serial Baru, Harapan Baru

Seperti diketahui, HBO telah memulai proses produksi series Harry Potter yang menggaet pemeran utama Dominic McLaughlin sebagai Harry Potter, Arabella Stanton sebagai Hermione Granger, dan Alastair Stout sebagai Ron Weasley.

Aktor kenamaan Inggris Nick Frost bahkan sudah terlihat di lokasi syuting, memerankan Hagrid. Pihak tim produksi juga mengumumkan nama-nama pemeran secara berkala, mulai dari keluarga Malfoy, Weasley, hingga para staf di Hogwarts. Serial ini dijadwalkan tayang pada 2027.

Baca Juga: Deretan Pemain Baru Series Harry Potter HBO, Warwick Davis Kembali Jadi Profesor Flitwick

(*)

Sumber: Dailymail.co.uk
Penulis:
Editor: Arintha Widya