11 Kebiasaan Keuangan Konyol yang Diam-Diam Bisa Bikin Rezeki Lancar

Arintha Widya - Kamis, 28 Agustus 2025
Kebiasaan konyol yang bisa membuat rezeki makin lancar.
Kebiasaan konyol yang bisa membuat rezeki makin lancar. Korrawin

Parapuan.co - Kalau bicara soal keuangan, biasanya para pakar menyarankan cara-cara serius seperti membuat anggaran bulanan di Excel, disiplin mencatat pengeluaran, atau menahan diri dari belanja impulsif. Semua itu tentu penting. Tapi, ada juga sisi lain yang sering dilupakan: cara sederhana dan kadang terlihat “konyol” justru bisa membantu kita punya hubungan lebih sehat dengan uang.

Di Indonesia, banyak orang percaya bahwa rezeki itu bukan hanya soal kerja keras, tapi juga soal mindset dan energi positif. Dan ternyata, beberapa kebiasaan ringan yang awalnya terlihat sepele bisa jadi cara kita membuka pintu rezeki. Berikut 11 kebiasaan keuangan yang terkesan konyol tapi diam-diam bisa membuat rezeki lancar, sebagaimana dirangkum dari Your Tango!

1. Bicara Positif di Depan Cermin

Mungkin terdengar aneh, tapi coba berdiri di depan cermin lalu ucapkan kalimat seperti, "Saya layak hidup berkecukupan", atau "Rezeki saya datang dengan cara yang tak terduga".

Psikolog Nir Eyal pernah menegaskan, "Self-affirmations membantu kita berhenti jadi pengkritik diri sendiri, dan mulai berbicara pada diri layaknya kita bicara ke sahabat."

Dengan menatap diri sendiri, kata-kata itu lebih mudah masuk ke alam bawah sadar. Siapa tahu, dari afirmasi itu muncul keberanian untuk mulai usaha kecil atau mengambil peluang baru.

2. Ucapkan Syukur Saat Bayar Tagihan

Daripada ngomel tiap kali bayar listrik atau internet, coba ubah cara pandang. Katakan dalam hati, "Alhamdulillah, listrik rumah lancar," atau "Terima kasih, dengan internet ini saya bisa kerja".

Dengan begitu, kita tidak lagi melihat tagihan sebagai beban, melainkan bukti bahwa kebutuhan hidup terpenuhi.

Baca Juga: Gen Alpha Aktif Belanja Online, Begini Ajarkan Mereka Mengelola Uang di Era Digital

3. Senang Saat Cek Rekening

Banyak orang takut buka mobile banking karena khawatir saldonya tipis. Padahal, kalau dilakukan dengan sikap positif, mengecek rekening bisa jadi ajang apresiasi diri: "Wah, minggu ini berhasil hemat jajan" atau "Lumayan, bisa sisihkan Rp50,000 buat tabungan". Sedikit kebanggaan ini bisa mendorong kebiasaan finansial yang lebih baik.

4. Jangan Remehkan Uang Koin

Di Indonesia, receh sering dianggap tidak berharga. Tapi coba deh biasakan ambil koin yang tercecer di rumah atau jalanan. Simpan dalam toples transparan. Lama-lama akan terkumpul banyak, sekaligus jadi simbol bahwa kamu menghargai setiap rupiah yang datang.

5. Tepuk Tangan Setelah Belanja

Setiap kali belanja kebutuhan pokok, coba beri dirimu tepuk tangan kecil. Bukan karena boros, tapi sebagai bentuk apresiasi: kamu bisa memenuhi kebutuhan hidup. Dengan begitu, belanja bukan lagi momen stres, tapi momen syukur.

6. Rayakan Saat Dapat Refund atau Kembalian

Dapat uang kembalian lebih, cashback belanja online, atau refund tiket konser? Rayakan kecil-kecilan! Bisa dengan senyum lebar, atau bahkan lari keliling rumah sebentar. Momen itu mengajarkan bahwa uang bisa datang kembali dengan cara tak terduga.

7. Simpan Uang 'Pembawa Hoki'

Baca Juga: Ini Cara agar Bisa Menyimpan Uang Walau sedang Mencari Lowongan Kerja

Beberapa orang di Indonesia percaya pada “uang hoki”—bisa berupa uang Rp2.000 ribu bergambar kelapa sawit atau lembaran Rp50.000 yang masih rapi. Simpan saja di dompet, bukan untuk dibelanjakan. Psikolog Eric Solomon bilang, "Dengan memberi makna khusus pada benda, kita membuka diri pada pengalaman yang lebih kaya."

Siapa tahu, uang ini jadi pengingat bahwa rezeki selalu ada.

8. Selipkan Uang di Bawah Bantal

Seperti tradisi anak kecil menaruh gigi untuk “peri gigi,” kamu bisa coba simpan selembar uang Rp5 ribu atau Rp10 ribu di bawah bantal. Bukan soal jumlahnya, tapi simbol bahwa kamu siap menerima rezeki dalam bentuk apa pun. Bangun pagi dengan semangat baru karena merasa hidup penuh kemungkinan.

9. Bikin Playlist 'Lagu Rezeki'

Sambil beberes rumah atau cuci piring, putar lagu-lagu yang bikin semangat dan percaya diri. Bisa dangdut koplo, K-pop, atau bahkan lagu lawas yang bikin kamu senyum. Musik membantu otak mengasosiasikan uang dengan hal menyenangkan.

10. Perlakukan Gaji Seperti Raja

Setiap kali gajian, jangan cuma lewat begitu saja. Anggap itu momen spesial. Ucapkan syukur, bahkan rayakan dengan makan sederhana bersama keluarga. Saat kita menghargai gaji, berapa pun jumlahnya, kita belajar melihatnya sebagai rezeki yang mendukung hidup, bukan sekadar angka yang cepat habis.

11. Catat Kemenangan Kecil

Jangan tunggu sukses besar dulu baru merasa bangga. Hemat Rp20.000 karena masak di rumah? Catat. Dapat diskon ongkir? Rayakan. Dengan begitu, setiap interaksi dengan uang jadi terasa menyenangkan.

Pada akhirnya, rezeki bukan cuma soal angka di rekening, tapi juga soal bagaimana kita menghargai setiap rupiah yang hadir dalam hidup.

Baca Juga: Pajak Naik tapi Gaji Tidak? Hindari 6 Kesalahan Ini saat Minta Kenaikan Gaji

(*)

Sumber: Your Tango
Penulis:
Editor: Arintha Widya