Ibu Baru Perlu Tahu Fakta Kulit Bayi Baru Lahir dan Perawatannya

Saras Bening Sumunar - Kamis, 21 Agustus 2025
Fakta kulit bayi baru lahir.
Fakta kulit bayi baru lahir. EyeEm Mobile GmbH

Apabila kulit bayi mengalami reaksi setelah dipakaikan baju atau diselimuti, bisa jadi disebabkan oleh detergen atau pewarna.

Perawatan untuk Kulit Bayi

Walaupun kulit bayi bisa lebih kuat seiring waktu, perawatan sebaiknya jangan diabaikan. Kulit bayi yang dibiarkan tanpa perawatan bisa menjadi kering dan kasar.

Sama seperti kulit orang dewasa, kulit bayi memerlukan dukungan tambahan untuk menjaga kelembapan alaminya. Produk perawatan kulit bayi yang umum digunakan antara lain pelembap dan body lotion.

Dokter Attila merekomendasikan penggunaan pelembap sebagai pilihan utama. "Sebaiknya diimbangi dengan produk skincare karena kulit tidak punya pertahanan, makanya ditambahkan produk pelembap supaya tidak kering," ucapnya. 

Produk pelembap untuk bayi harus dipilih sesuai rentang usia. Hal ini penting agar kulit bayi tidak terpapar bahan yang terlalu keras atau berisiko menyebabkan iritasi.

Kulit bayi baru lahir lebih tipis dan cenderung sensitif, tapi tidak semua bayi tumbuh dengan kondisi tersebut. Faktor genetik berperan besar dalam menentukan sensitivitas kulit bayi.

Meski begitu, perawatan kulit yang tepat tetap diperlukan agar kulit bayi tetap sehat, lembut, dan terhindar dari iritasi. Menurut dokter Atilla, menggunakan pelembap sesuai usia, menjaga kelembapan kulit, dan memilih produk perawatan menjadi langkah penting yang bisa dilakukan orangtua sejak dini.

Baca Juga: Ragam Manfaat Cornstarch untuk Kulit Bayi, Ibu Wajib Tahu!

(*)

Sumber: kompas
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini