Apa yang Terjadi Jika Perempuan 'Bergantung' Finansial pada Pasangan?

Saras Bening Sumunar - Jumat, 22 Agustus 2025
Perempuan bergantung secara finansial pada pasangan.
Perempuan bergantung secara finansial pada pasangan. Freepik

Parapuan.co - Dalam kehidupan berumah tangga, perasaan cinta dan sikap saling menghargai menjadi fondasi utama dalam menentukan kualitas hubungan. Namun, tahukah kamu bahwa keuangan juga menjadi hal yang tak kalah penting.

Walaupun sudah banyak kampanye tentang pemberdayaan perempuan dan kemandirian finasial, masih banyak perempuan yang 'terpaksa' bergantung sepenuhnya pada pasangan secara finansial.

Situasi ini bisa dipicu oleh beberapa aspek, seperti budaya, sulitnya mendapatkan lapangan pekerjaan, hingga keputusan bersama. Namun ada satu pertanyaan, apa yang terjadi jika perempuan hanya mengandalkan pasangan untuk seluruh kebutuhan ekonominya?

Apakah hal ini membawa ketenangan atau justru menyimpan risiko jangka panjang yang tidak terlihat di permukaan? Bergantung secara finansial pada pasangan sering kali dianggap wajar, terutama dalam masyarakat yang masih memegang kuat peran tradisional antara laki-laki dan perempuan.

Merujuk dari laman Verywell Mind, bergantung, situasi ini (bergantung secara finansial) bisa terlihat aman dan nyaman karena seluruh kebutuhan ekonomi tercukupi tanpa harus repot bekerja atau mencari penghasilan sendiri. Kenyataannya, di balik kondisi ini sebenarnya lebih kompleks dan tidak sesederhana yang terlihat.

Jika seorang perempuan hanya mengandalkan pasangan dalam hal keuangan, maka secara perlahan ia kehilangan kemandirian dalam membuat keputusan penting.

Misalnya, ketika ingin membeli sesuatu, memulai usaha, atau mengambil keputusan besar untuk masa depan, semua hal tersebut akan sangat bergantung pada persetujuan pasangan.

Kondisi ini bisa menimbulkan rasa tidak bebas dan keterbatasan ruang gerak, sehingga perempuan merasa kurang memiliki kendali atas hidupnya sendiri.  Lebih jauh lagi, ada kemungkinan lain yang terjadi ketika perempuan ketergantungan finansial dengan pasangan, yakni:

1. Hilangnya Kendali dan Kemandirian

Baca Juga: Tak Harus Bergantung, Kenapa Perempuan Mandiri Perlu Punya Penghasilan Sendiri?

Ketika semua kebutuhanmu dipenuhi oleh pasangan, perlahan-lahan kamu bisa kehilangan kendali atas hidupmu sendiri. Kamu mungkin merasa harus selalu meminta izin saat ingin membeli sesuatu, bahkan untuk kebutuhan sederhana sekalipun. Dalam jangka panjang, hal ini dapat membuatmu kehilangan rasa percaya diri dan kemandirian sebagai individu.

2. Rentan Terhadap Ketidaksetaraan dalam Hubungan

Ketergantungan finansial sering kali menciptakan ketidakseimbangan dalam hubungan. Pasangan yang memegang kendali atas keuangan bisa saja, secara sadar atau tidak, merasa lebih berkuasa.

Sementara kamu berada dalam posisi yang lebih pasif, sulit menolak keputusan, bahkan takut untuk menyuarakan pendapat karena khawatir kehilangan dukungan finansial.

3. Meningkatkan Risiko dalam Situasi Darurat

Kehidupan tidak selalu berjalan sesuai rencana. Perceraian, kehilangan pekerjaan pasangan, sakit, bahkan kematian bisa mengubah segalanya secara drastis. Jika kamu tidak memiliki penghasilan atau tabungan sendiri, kamu akan sangat kesulitan bertahan dalam situasi darurat tersebut.

4. Tekanan Psikologis dan Emosional

Bergantung penuh pada pasangan juga bisa membuatmu merasakan tekanan emosional. Rasa bersalah karena selalu dibayari, ketakutan dianggap tidak produktif, hingga kekhawatiran tentang masa depan bisa menggerogoti kesehatan mentalmu. Dalam beberapa kasus, hal ini bahkan bisa berujung pada perasaan tidak berharga.

Baca Juga: Wamen Stella Christie Ungkap 3 Konsekuensi Jika Terlalu Bergantung pada AI

5. Terhambatnya Potensi Diri

Setiap perempuan memiliki kemampuan dan potensi untuk berkembang. Namun, ketika kamu hanya bergantung pada pasangan, kesempatan untuk berkarya, bekerja, atau membangun sesuatu bagi diri sendiri bisa terhambat.

Padahal, kemandirian finansial bukan hanya soal uang, tapi juga soal bagaimana kamu mengekspresikan diri dan mencapai tujuan hidupmu.

Solusi Menghindari Ketergantungan Finansial

Agar tidak terjebak dalam situasi yang membuatmu kehilangan kendali atas hidup, coba lakukan langkah berikut:

- Mulailah menabung meskipun dalam jumlah kecil.

- Cari peluang penghasilan tambahan sesuai kemampuan dan minatmu.

- Belajarlah mengelola keuangan pribadi, termasuk mencatat pengeluaran dan membuat rencana keuangan jangka panjang.

- Bicarakan secara terbuka dengan pasangan mengenai keuangan, termasuk tentang pembagian peran dan kontribusi.

- Investasikan waktumu untuk mengembangkan keterampilan, agar tetap punya daya tawar dalam berbagai situasi.

Baca Juga: Mengapa Perempuan Sekarang Tak Lagi Bergantung pada Pasangan?

(*)

Sumber: Verywell Mind
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini