Taman Nasional di Indonesia yang Ramah Anak, Wisata Seru untuk Keluarga

Parapuan.co - Indonesia memiliki kekayaan alam luar biasa yang tersebar dari Sabang sampai Merauke. Salah satu bentuk pelestarian alam yang bisa dinikmati sekaligus dipelajari oleh anak-anak adalah taman nasional. Tak hanya menyajikan panorama alam memukau, beberapa taman nasional di Indonesia juga dirancang ramah anak, sehingga cocok untuk dijadikan destinasi liburan edukatif bersama keluarga.

Berikut beberapa taman nasional di Indonesia yang ramah anak, lengkap dengan aktivitas seru yang bisa dinikmati si kecil sambil belajar mencintai alam.

1. Taman Nasional Baluran (Jawa Timur)

Dikenal sebagai "Afrika van Java", Taman Nasional Baluran cocok untuk anak-anak yang menyukai hewan dan petualangan alam terbuka. Di sini, anak-anak bisa melihat langsung rusa, kerbau liar, hingga merak berkeliaran di padang savana Bekol yang luas.

Aktivitas ramah anak yang bisa dilakukan antara lain:

Safari melihat satwa liar dari dalam kendaraan.
Bermain pasir dan mengenal ekosistem mangrove di Pantai Bama.
Mengamati burung dengan teropong (bird watching).

2. Taman Nasional Tanjung Puting (Kalimantan Tengah)

Ingin mengenalkan anak pada orangutan di habitat aslinya? Tanjung Puting adalah tempatnya. Menggunakan klotok (perahu kayu), keluarga bisa menyusuri sungai sembari melihat satwa liar.

Aktivitas ramah anak:

Bertemu orangutan di pusat rehabilitasi.
Menjelajah sungai dengan klotok.
Belajar tentang pelestarian hutan tropis dan primata endemik.

3. Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (Jawa Timur)

Meski terkenal sebagai destinasi petualangan, kawasan Bromo juga bisa dijelajahi oleh anak-anak, terutama di area lautan pasir dan bukit Teletubbies. Udaranya sejuk dan panorama alamnya memesona.

Aktivitas ramah anak:

Menyaksikan matahari terbit dari Penanjakan (dengan pengawasan).
Naik kuda di lautan pasir.
Belajar tentang ekosistem gunung berapi dan budaya Suku Tengger.

4. Taman Nasional Gunung Leuser (Aceh dan Sumatera Utara)

Taman nasional ini merupakan rumah bagi banyak satwa langka seperti orangutan, gajah, dan harimau sumatera. Di kawasan Bukit Lawang, anak-anak dapat diajak melihat orangutan dengan panduan profesional.

Aktivitas ramah anak:

Trekking ringan bersama pemandu hutan.
Bermain dan belajar tentang sungai tropis.
Mengenal flora dan fauna khas Sumatera.

5. Taman Nasional Way Kambas (Lampung)

Salah satu taman nasional paling ramah anak, Way Kambas adalah tempat konservasi gajah yang memungkinkan anak-anak berinteraksi langsung dengan satwa jinak dan belajar tentang pelestariannya.

Aktivitas ramah anak:

Melihat aktivitas mandi gajah.
Belajar cara perawatan satwa langka.
Mengenal program konservasi satwa yang hampir punah.

Tips Mengunjungi Taman Nasional Bersama Anak

1. Pilih jalur dan aktivitas yang sesuai usia anak: Trekking ringan, wisata perahu, atau kunjungan ke pusat edukasi konservasi biasanya cocok untuk anak-anak usia 5 tahun ke atas.

2. Selalu dampingi anak dan pastikan keamanan: Pastikan anak mengenakan alas kaki yang nyaman, topi, dan tabir surya.

3. Gunakan jasa pemandu lokal: Selain lebih aman, anak juga bisa mendapat informasi yang disampaikan secara menarik dan sesuai usia mereka.

Belajar Cinta Lingkungan Sejak Dini

Taman nasional bukan hanya tempat berlibur, tapi juga sarana edukasi luar ruang yang efektif.

Dengan mengenalkan anak pada keindahan dan keberagaman hayati Indonesia, kita mengajarkan nilai cinta alam, konservasi, dan tanggung jawab terhadap lingkungan sejak dini.

Liburan tak harus ke mal atau taman bermain buatan—mengajak anak ke taman nasional adalah investasi pengalaman berharga yang mendekatkan mereka pada alam dan budaya Indonesia.

Taman nasional mana yang ingin kamu kunjungi bersama anak dan keluarga di momen liburan nanti?

(*)

*Sebagian artikel ini dibuat dengan bantuan kecerdasan buatan (artificial intelligence - AI).