Meta Perluas Perlindungan Akun Remaja dan Menambah Fitur Keamanan Baru

Saras Bening Sumunar - Senin, 28 Juli 2025
Meta perluas perlindungan akun remaja dan menambah fitur keamanan.
Meta perluas perlindungan akun remaja dan menambah fitur keamanan. tulcarion

Meta juga memperketat perlindungan untuk akun yang dikelola orang dewasa yang sebagian besar kontennya menampilkan anak-anak. Ini mencakup orang dewasa yang rutin membagikan foto dan video anak-anak mereka, serta orang tua atau manajer bakat yang mengelola akun untuk remaja atau anak di bawah 13 tahun.

Meskipun usia minimal pengguna Instagram adalah 13 tahun, Meta memperbolehkan orang dewasa mengelola akun yang mewakili anak di bawah 13 tahun, asalkan bio akun secara jelas menyatakan bahwa mereka adalah pengelolanya. Jika Meta mendapati akun tersebut dioperasikan oleh anak itu sendiri, akun akan dihapus.

Walau sebagian besar akun ini digunakan secara positif, sayangnya ada pihak yang berupaya menyalahgunakannya. Misalnya dengan meninggalkan komentar bernuansa seksual di unggahan, atau meminta gambar seksual melalui DM, yang jelas melanggar peraturan Meta.

Untuk membantu mencegah penyalahgunaan tersebut, Meta telah meluncurkan beberapa langkah. 

Pertama, Meta memperluas beberapa perlindungan Akun Remaja ke akun yang dikelola orang dewasa yang sebagian besar kontennya menampilkan anak-anak. 

Hal tersebut di atas termasuk secara otomatis menempatkan akun-akun ini ke pengaturan pesan Meta yang paling ketat untuk mencegah pesan tidak diinginkan, dan mengaktifkan Kata Tersembunyi (Hidden Words), yang menyaring komentar-komentar menyinggung.

Notifikasi akan ditampilkan di bagian atas feed Instagram akun-akun ini, memberitahukan bahwa pengaturan keamanan telah diperbarui, dan mendorong mereka untuk meninjau pengaturan privasi akun mereka juga. Perubahan ini akan diluncurkan dalam beberapa bulan mendatang.

Meta juga ingin mencegah orang dewasa yang berpotensi mencurigakan, seperti yang telah diblokir remaja, menemukan akun-akun ini.

Meta tidak akan merekomendasikan akun-akun remaja kepada orang dewasa yang mencurigakan dan sebaliknya, mempersulit mereka untuk saling menemukan di "Pencarian", serta menyembunyikan komentar dari orang dewasa yang berpotensi mencurigakan di unggahan.

Ini merupakan kelanjutan dari pembaruan tahun lalu yang melarang akun utamanya menampilkan anak-anak untuk menawarkan langganan atau menerima hadiah.

Mengambil Tindakan Terhadap Akun Berbahaya di Internet

Selain perlindungan baru ini, Meta juga terus mengambil tindakan tegas terhadap akun yang melanggar peraturan. Awal tahun ini, tim spesialis Meta menghapus hampir 135.000 akun Instagram yang meninggalkan komentar seksual atau meminta gambar seksual dari akun yang dikelola orang dewasa (dengan menampilkan anak di bawah 13 tahun). 

Meta juga telah menghapus 500.000 akun Facebook dan Instagram yang terkait dengan akun-akun tersebut. Pengguna akan menerima informasi bahwa akun yang berinteraksi secara tidak pantas dengan konten mereka telah dihapus, serta mendorong mereka untuk berhati-hati serta untuk memblokir dan melaporkan.

Pihak-pihak yang berusaha mengeksploitasi anak-anak tidak membatasi diri pada satu platform saja. Oleh karena itu, Meta juga membagikan informasi mengenai akun-akun ini dengan perusahaan teknologi lain melalui program Lantern dari Tech Coalition.

Baca Juga: Bagaimana Cara Meta Menciptakan Ruang Digital yang Aman bagi Remaja?

(*)