Parapuan.co - Pesatnya perkembangan teknologi membuat kegiatan belajar dan bermain sudah bergeser. Awalnya, kegiatan belajar dan bermain mungkin menggunakan kertas, pena, bahkan pensil warna.
Kini, belajar dan bermain yang dilakukan oleh anak-anak justru menggunakan perangkat teknologi atau gadget.
Seringnya, kita melihat anak menyanyi bersama dengan orang tua menggunakan YouTube dari ponsel sang ibu atau ayah. Untuk anak yang lebih dewasa di usia sekolah dasar, kita mungkin melihat mereka mengerjakan PR menggunakan aplikasi di tablet.
Pada akhirnya, muncul kekhawatiran bagi orang tua yang anaknya menggunakan gadget, yakni adiksi atau ketergantungan.
Banyak orang tua yang takut anaknya kecanduan dan tantrum tidak bisa diatur karena penggunaan gadget seperti handphone atau tablet.
Sebenarnya, berapa usia ideal anak menggunakan gadget? Pritta Tyas selaku Psikolog Anak sekaligus Co-Founder BN Montessori serta Good Enough Parents menjawabnya.
Dalam acara perilisan Redmi Pad 2 di Jakarta Selatan pada Kamis (3/7), Pritta menjelaskan usia anak menggunakan gadget sendiri. Menurutnya, anak yang diberi gadget sebenarya harus sudah bisa mengontrol perangkat tersebut.
/photo/2025/07/04/whatsapp-image-2025-07-04-at-18-20250704063543.jpeg)
"Dibutuhkan kontrol diri untuk perangkat tersebut, termasuk menyalakan dan mematikan perangkat yang digunakan," ujar Pritta.
Baca Juga: Cegah Ruam hingga Heatstroke, Ini Tips Melindungi Bayi dan Balita dari Cuaca Panas