Tetapkan tujuan finansial jangka pendek dan jangka panjang, seperti memiliki dana pendidikan lanjutan, membeli kendaraan, atau pensiun dini. Tujuan ini akan memotivasimu untuk lebih bijak dalam mengelola keuangan.
4. Gaya Hidup Konsumtif
Budaya FOMO (Fear of Missing Out) dan tekanan media sosial membuat banyak perempuan usia 20–30 tahun terjebak dalam gaya hidup konsumtif. Misalnya, terlalu sering nongkrong di kafe mewah, mengikuti tren fashion mahal, atau liburan impulsif tanpa perencanaan.
Bedakan antara kebutuhan dan keinginan. Sesekali memanjakan diri itu tidak salah, tapi pastikan pengeluaran sosial tidak melebihi batas kemampuan finansialmu. Coba alokasikan budget hiburan yang realistis setiap bulan.
5. Bergantung pada Kartu Kredit atau Paylater
Kemudahan layanan kredit digital seperti kartu kredit dan fitur paylater bisa menjadi jebakan berbahaya jika tidak digunakan dengan bijak. Banyak perempuan muda akhirnya menumpuk utang konsumtif karena tergoda promo, diskon, atau belanja impulsif.
Gunakan kartu kredit hanya jika kamu benar-benar mampu membayar lunas setiap bulan. Hindari menggunakan paylater untuk kebutuhan yang tidak mendesak. Biasakan menabung dahulu sebelum membeli barang mahal.
Baca Juga: Perempuan Wajib Tahu, Ini Untung dan Rugi Investasi Perhiasan Emas
(*)