Rentan Menyerang Perempuan, Kenali Gejala dan Tanda Kanker Serviks

Saras Bening Sumunar - Senin, 23 Juni 2025
Mengenali gejala dan tanda kanker serviks.
Mengenali gejala dan tanda kanker serviks. Panuwat Dangsungnoen

Parapuan.co - Ada beberapa jenis kanker yang rentan menyerang perempuan, salah satunya kanker serviks atau kanker leher rahim. Jenis kanker satu ini bahkan menjadi penyumbang angka kematian terbesar pada perempuan Indonesia, setelah kanker payudara.

"Kanker serviks adalah kanker pembunuh kedua untuk perempuan di Indonesia setelah kanker payudara. Jadi, mungkin setiap 25 menit ada satu orang perempuan Indonesia meninggal akibat kanker," ujar Menkes Budi Gunadi Sadikin.

Bicara tentang kanker serviks, Kawan Puan tentu dibuat penasaran dengan apa penyebab utama hingga seperti apa gejalanya. Ditambah lagi, kanker serviks sering kali terlambat diketahui oleh penderitanya karena gejalanya sering terabaikan.

Berikut PARAPUAN merangkum informasi lengkap terkait kanker serviks atau kanker leher rahim yang perlu perempuan tahu. Simak uraian lengkapnya!

Pengertian Kanker Serviks

Kanker serviks adalah penyakit yang terjadi ketika sel-sel abnormal tumbuh di leher rahim dan membentuk tumor ganas. Kanker ini disebabkan oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV).

Untuk diketahui, HPV ditularkan melalui hubungan seksual dengan orang yang terinfeksi. Jika infeksi HPV tidak diatasi, sel-sel abnormal pada leher rahim dapat berkembang menjadi kanker seiring berjalannya waktu.

Faktor Risiko Kanker Serviks

Seperti yang telah disebutkan, kanker serviks disebabkan oleh infeksi virus HPV. Namun, menurut laman resmi Kemenkes, ada juga faktor risiko lain yang membuat perempuan lebih berisiko terdiagnosis kanker serviks, seperti:

Baca Juga: Dialami Irianti Erningpraja Sebelum Meninggal, Ini Bahaya Kanker Serviks pada Perempuan

1. Melakukan hubungan seksual di usia muda, yaitu di bawah 18 tahun.

2. Bergonta-ganti pasangan seksual.

3. Melakukan hubungan seksual dengan pria yang sering bergonta-ganti pasangan seksual.

4. Merokok ataupun sebagai perokok pasif.

5. Infeksi berulang pada jalan kelamin, salah satunya karena kurang menjaga kebersihan alat kelamin.

6. Memiliki riwayat keluarga dengan kanker.

7. Adanya riwayat tes pap smear yang abnormal sebelumnya.

Tanda-Tanda Kanker Serviks

Baca Juga: Deteksi Dini Kanker Serviks, TBC, dan Stunting Jadi Langkah Penting Indonesia Sehat 2045

Kanker serviks biasanya tidak menunjukkan gejala ketika penyakit ini masih pada tahap awal sehingga sulit dideteksi. Di sisi lain, tanda-tanda kanker serviks ini justru baru muncul setelah sel kanker menyebar.

Tanda kanker serviks dapat dirasakan di area kewanitaan dan panggul seperti:

- Nyeri panggul atau nyeri ketika berhubungan seksual.

- Pendarahan di vagina setelah berhubungan seksual.

- Keputihan yang encer dan berbau menyengat atau mengandung darah.

- Pendarahan vagina di antara periode menstruasi atau periode menstruasi lebih banyak atau lebih lama dari biasanya.

- Pendarahan di vagina setelah menopause.

Selain tanda-tanda yang sudah disebutkan, kanker serviks stadium lanjut atau sel yang sudah menyebar ke bagian tubuh lain akan memunculkan sejumlah gejala berupa:

- Merasa lelah.

- Sulit atau nyeri ketika buang air besar.

- Pendarahan di rektum ketika buang air besar.

- Nyeri di perut.

- Sulit atau nyeri ketika buang air kecil.

- Ada darah dalam urine.

- Kaki membengkak.

- Sakit punggung.

Oleh karena itu, kita perlu waspada dan cek kesehatan reproduksi sesering mungkin, Kawan Puan!

Baca Juga: Skotlandia Laporkan Nol Kasus Kanker Serviks pada Perempuan yang Sudah Vaksin HPV

(*)

Sumber: Kemenkes RI
Penulis:
Editor: Kinanti Nuke Mahardini