Baca Juga: Bermanfaat bagi Bayi-Balita, Berapa Lama Waktu Bermain yang Dibutuhkan Anak?
Kamu perlu mendorong interaksi sosial melalui permainan dan diskusi kelompok.
Gunakan pendekatan berbasis dialog untuk membangun pemahaman bersama di antara siswa.
Bangun budaya umpan balik yang konstruktif agar siswa dapat mendengar berbagai perspektif.
3. Mendorong Pengambilan Risiko dan Eksperimen
Gunakan tugas terbuka tanpa jawaban yang benar atau salah untuk melatih siswa menghadapi ketidakpastian.
Berikan contoh bagaimana mencoba hal baru dapat menghasilkan pembelajaran yang berharga.
Dorong pula siswa untuk melihat kesalahan sebagai bagian dari proses belajar.
4. Mengembangkan Pemikiran Imajinatif
Gunakan teknik bercerita dan bermain peran untuk memperdalam pemahaman konsep.