Bantu Hindari Risiko Stunting pada Anak, Asupan Protein Jadi Kunci

Maharani Kusuma Daruwati - Jumat, 26 April 2024
Pentingnya pemenuhan gizi seimbang untuk mencegah stunting.
Pentingnya pemenuhan gizi seimbang untuk mencegah stunting. jittawit.21

Parapuan.co - Asupan makanan dan gizi yang cukup penting untuk mendukung aktivitas anak yang mulai sibuk.

Perlu diperhatikan juga nutrisi penting yang mendukung daya tahan tubuh, karena sekolah tak jarang menjadi tempat anak terkena penyakit.

Pola makan harian yang sehat dengan kandungan gizi yang cukup dan seimbang sangat penting untuk mendukung kegiatan sehari-hari anak, menjaga daya tahan tubuhnya, dan tumbuh kembang mereka yang optimal.

Pola makan sehat dengan kandungan gizi yang cukup dan seimbang ini akan membantu orang tua memastikan anak mampu mencapai potensi maksimal mereka dalam tumbuh kembangnya, daya tahan tubuhnya kuat dan terhindar juga dari risiko stunting ataupun hambatan pertumbuhan lainnya.

Sayangnya, hingga kini dalam tujuan Indonesia Emas 2045, isu stunting masih naik ke permukaan dan menjadi perhatian.

Seperti diungkap Kementerian Koordinator bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Kemenko PMK) RI, untuk mencapai Indonesia Emas 2045, diperlukan penurunan angka stunting yang signifikan, dan ditargetkan bisa turun hingga 14 persen di 2024, sehingga tujuan Zero Stunting di tahun 2030 mungkin dicapai.

Tentu banyak sekali upaya yang harus dan dapat dilakukan bersama dalam mencapai tujuan ini, mulai dari unit terkecil di masyarakat, yaitu keluarga.

Keluarga perlu memastikan pemenuhan gizi anak cukup untuk tumbuh kembangnya. Tugas orang tualah untuk memilih makanan yang mendukung tumbuh kembang anak ini.

Dr. dr. Luciana Sutanto, MS. SpGK.(K) spesialis gizi klinik di RS Mitra Kemayoran, Jakarta menjelaskan bahwa pemenuhan gizi anak ini sebenarnya sudah dituangkan di pedoman makan yang disusun Kementerian Kesehatan lewat Peraturan Menteri Kesehatan no 41 tahun 2014.

Baca Juga: Baik untuk Janin dan Cegah Kelahiran Stunting, Ini 5 Makanan yang Kaya Kandungan Protein Hewani

Mengenal Savant Syndrome, Kondisi Luar Biasa di Sinopsis Drakor Good Doctor