Tujuan Terkait

Psikolog Ungkap Tips Menjaga Kesehatan Mental Ibu dari Anak Pengidap Kanker

Anna Maria Anggita - Senin, 26 Februari 2024
Tips menjaga kesehatan mental ibu dari seorang anak yang mengidap kanker.
Tips menjaga kesehatan mental ibu dari seorang anak yang mengidap kanker. fizkes

Parapuan.co - Seorang ibu membutuhkan banyak energi ketika harus merawat anaknya yang mengidap kanker.

Menurut psikolog dan founder @ruangtumbuh.id, Irma Gustiana A, M. Psi., Psikolog., CPC., CMT, merawat anak yang mengidap kanker memanglah menguras energi.

Bukan hanya menguatkan sang anak yang mengidap kanker, seorang ibu juga perlu menjaga kesehatan mental dirinya sendiri.

"Kita punya energi masing-masing sebagai orang tua, apalagi ibu ya, ibu itu pusat kendali keluarga, pusat emosi keluarga, universe-nya anak-anak," ujar Irma saat ditemui PARAPUAN di Ganara Art Space, Plaza Indonesia, Jakarta Pusat, Minggu, (25/02/2024).

Oleh sebab itu, Irma menegaskan bahwa penting bagi seorang ibu untuk memelihara kesehatan mentalnya.

"Memelihara kesehatan mental itu dilakukan secara mandiri dan kedua harus ada dukungan sosial," kata Irma.

Berikut ini tips menjaga kesehatan mental seorang ibu yang dibagikan oleh Irma:

1. Me Time

"Kalau secara mandiri, me time itu penting banget buat ibu, karena kalau dia enggak punya buat dirinya sendiri, dia nggak bisa menguasai diri, dia sudah pasti tidak menguasai situasi rumah," ucap Irma.

Baca Juga: Psikolog Ungkap Manfaat Terapi Tapping pada Tekanan Emosional

Oleh sebab itu, me time itu penting, misalnya saja kegiatan yang bisa dilakukan di rumah.

"Me time itu apa aja sih, cukup minum teh hangat yang punya rasa tertentu aja dengan aromatik itu sudah bantu banget, ya," terangnya.

Contoh me time lain menurut Irma yakni mandi dengan mindful alias tidak terburu-buru atau sambil memikirkan hal lain, seperti menggosok kulit secara perlahan.

"Me time nggak harus ke salon, kalau bisa Alhamdulilah, tapi kalau enggak sempat, cukup di rumah," imbuhnya.

2. Berkumpul dengan Komunitas

"Dengan berkumpul di komunitas, seorang ibu berada di satu kapal yang sama, rasanya kita nggak sendirian" ungkap Irma.

Ia menyatakan bahwa seorang ibu yang merasa sendirian tentunya menimbulkan kesepian.

"Merasa depresif karena kayak, kok kayaknya gue sendirian," paparnya.

Baca Juga: Baik untuk Kesehatan Mental, Begini Cara Membiasakan Diri Rutin Membaca Buku

Oleh sebab itu, Irma menyarankan para ibu dengan anak pengidap kanker sebaiknya berkumpul dengan komunitas.

Dengan berkumpul di komunitas, para ibu bisa saling menguatkan satu sama lain.

3. Dukungan Suami dan Keluarga Besar

Irma menyatakan seorang ibu atau istri juga butuh dukungan suami dan keluarga besar.

Pasalnya, peran suami dan keluarga besar juga bisa meringankan apa yang dijalani ibu.

"Suami dan keluarga besar itu pasangan, harus sekali support-nya tingkat tinggi, kuat kepada si ibu," katanya.

"Misalnya pembagian tugas yang jelas ya, terus kemudian komunikasi yang clear, jelas, singkat, padat," lanjut Irma.

Selain ketiga langkah di atas, seorang ibu juga perlu menjaga pola hidupnya.

"Dan yang penting ibu harus jaga makannya, jaga tidurnya, itu penting, supaya buat menjaga mentalnya," tutup Irma.

Baca Juga: Viral di TikTok, Ini 5 Alasan Kenapa Remaja Merundung Orang Lain

(*)

4 Manfaat Liburan Bersama Keluarga untuk Kesehatan Mental, Bisa Ciptakan Memori Bahagia

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari, program KG Media yang merupakan suatu rencana aksi global, bertujuan untuk menghapus kemiskinan, mengurangi kesenjangan dan melindungi lingkungan.