Berkaca dari Kasus Bullying Binus, Begini Peran Kedua Orang Tua sebagai Teladan Anak

Arintha Widya - Jumat, 23 Februari 2024
Ilustrasi bagaimana memberi teladan pada anak agar kasus bullying seperti di Binus tidak terulang lagi.
Ilustrasi bagaimana memberi teladan pada anak agar kasus bullying seperti di Binus tidak terulang lagi. Freepik

Parapuan.co - Kasus bullying di sekolah kembali terjadi, yang menyeret nama anak presenter Vincent Rompies.

Kabar terbaru menyebut, kasus bullying yang terjadi di lingkungan Binus International School tersebut menempatkan anak Vincent sebagai saksi.

Terlepas dari kasus yang menimpa anak Vincent Rompies, sebenarnya siapa yang salah ketika anak berperilaku tidak baik, bahkan jadi perundung atau pem-bully?

Menurut Muhammad Fadhil, S.Psi, seorang guru di SDIT Baitun Nada Teureubu, Aceh, salah satu penyebabnya adalah minimnya teladan dari orang tua.

Daripada harus menyalahkan satu pihak, antara ayah atau ibu, keduanya sama-sama berkontribusi atas perilaku yang dilakukan anak.

Mengutip Serambinews, Muhammad Fadhil menjelaskan bahwa di era digital seperti sekarang, anak-anak kurang mendapatkan perhatian dan teladan dari orang tuanya.

Hal ini bisa disebabkan karena orang tua terlalu sibuk bekerja dan kurang meluangkan waktu untuk bonding dengan anak.

Alhasil, anak mengalihkan perhatiannya pada lingkungan dan "meneladani" apa yang dilihatnya di luar rumah.

"Karena minimnya peranan dan teladan orang tua, anak-anak justru mengalihkan peranan dan teladannya ke lingkungannya, temannya, serta tontonan televisi dan handphone, yang mana semua itu jauh dari pengawasan orang tua," terang Fadhil.

Baca Juga: Bullying pada Anak SD Jangan Dianggap Sepele, Psikolog Ungkap Soal Etika Berteman