Putri Handayani Jadi Orang Indonesia Pertama yang Capai Titik Paling Selatan Bumi

Josephine Christina Arella - Selasa, 16 Januari 2024
Putri Handayani di puncak Kutub Selatan (28/12/2023) dalam ekspedisi Road to The Explorer's Grand Slam “Antarctic 8”.
Putri Handayani di puncak Kutub Selatan (28/12/2023) dalam ekspedisi Road to The Explorer's Grand Slam “Antarctic 8”. (Dok. Pribadi Putri Handayani)

Parapuan.co - Putri Handayani, pendaki gunung asal Serdang Bedagai, Sumatera Utara, menjadi orang Indonesia pertama yang berhasil mengibarkan bendera merah putih di Kutub Selatan pada 28 Desember 2023 lalu. 

Pencapaian ini Putri lakukan atas satu dari dua ekspedisi yang ia lakukan dengan tajuk Road to The Explorer's Grand Slam “Antarctic 8”.

Putri menghabiskan waktu 8 hari, dari 21 sampai 28 Desember 2023, dengan berjalan sambil menarik kereta luncur seberat 30 kg.

Cuaca ekstrim dan salju lebat berhasil Putri lewati untuk menyukseskan ekspedisi ini.

“Sungguh bersyukur bisa sampai ke titik ini. Apalagi setelah mengalami sendiri angin dingin yang ekstrim, berjalan tertatih-tatih dengan ski dan akhirnya sampai ke Ceremonial South Pole. Lelah, terharu dan bangga, semua perasaan itu campur aduk, apalagi kalau ingat belum pernah ada orang Indonesia yang sampai sini”, sebut Putri.

Ekspedisi ini Putri akui dilalui dengan berbagai tantangan cuaca ekstrem.

Rencana awal ekspedisi ini yaitu pendakian ke puncak tertinggi Benua Antartika, Gunung Vinson yang mencapai 4.892 mdpl. 

Namun, pendakian yang berlangsung dari 6 hingga 13 Desember 2023 ini harus Putri dan tim pendakian hentikan. Tepatnya pada 12 Desember 2023 saat Putri menuju puncak gunung karena terjadinya angin kencang.

"Saya tidak bisa merasakan jari-jari saya saking dinginnya. Hari itu suhu sekitar -38°C, yang dengan wind chill terasa hingga -45 sampai -50°C," cerita Putri.

Baca Juga: 4 Manfaat Naik Gunung bagi Kesehatan Mental, Bisa Kurangi Stres