Yulia melihat pramugari di bagian belakang melepas tirai yang menjadi pembatas antara penumpang dan pramugari.
"Kemudian, saya menengok ke belakang, ada pramugari melepas tirai, saya curiga, sepertinya ini orang lahiran," ucapnya.
Perempuan asal Malang, Jawa Timur ini pun melihat ke belakang dan mendapati seorang penumpang tengah ditolong oleh pramugari.
Ia pun langsung bergegas ke belakang dan turut membantu ibu hamil untuk melahirkan.
Tidak Ada Pengalaman Membantu Lahiran
Yulia yang berprofesi sebagai makeup artist atau perias wajah ini mengakui dirinya belum pernah membantu ibu melahirkan.
"Ini menjadi momen saya seumur hidup, bisa membantu proses kelahiran orang di dalam pesawat," ceritanya.
Meski begitu, Yulia membantu ibu hamil yang akan melahirkan itu di pesawat.
Yulia dan seorang pramugari menolong sang ibu untuk bersalin, hingga memotong ari-ari bayi yang baru lahir.
Meski sempat bingung bagaimana caranya, akan tetapi Yulia akhirnya bisa memotong ari-ari bayi itu dengan penuh kehati-hatian.
"Suasananya cukup tegang, semua penumpang ikut bantu, tapi yang bantu korban cuma berdua, saya sama pramugari itu," ujarnya.
Yulia berhasil menolong sang ibu bersalin hingga memotong ari-ari bayi yang baru lahir itu berkat nonton film.
Ia bisa membantu lahiran hingga memotong ari-ari berbekal dari sering menonton film dan melihat beragam video di media sosial.
"Saat itu setelah bayi lahir saya langsung membungkus bayi dengan kain yang ada. Lalu saya letakkan di bawah untuk memotong ari-arinya. Saya minta gunting ke pramugari dan akhirnya saya potong," pungkasnya.
Momen membantu ibu hamil melahirkan di pesawat itu akan jadi kenangan sepanjang masa bagi Yulia.
Saat ditanya mengenai ibu hamil yang melahirkan itu, Yulia mengaku tidak ingat namanya.
Yulia hanya ingat kalau usia kandungan ibu hamil tersebut adalah tujuh bulan.
Baca Juga: Anak Takut Mudik Naik Pesawat? Orang Tua Perlu Lakukan Hal Ini
(*)
