Teh mengandung kafein, zat psikoaktif yang merangsang sistem saraf pusat.
Meskipun kafein memiliki manfaat, konsumsi berlebihan dapat menyebabkan efek samping yang tidak diinginkan.
Beberapa efek kafein berlebih yang mungkin terjadi termasuk kecemasan, sulit tidur, denyut jantung yang cepat, gangguan pencernaan, dan kegelisahan.
2. Risiko Gangguan Pencernaan
Teh mengandung senyawa seperti tanin dan polifenol, yang dapat mengganggu proses pencernaan.
Konsumsi berlebihan teh dapat menyebabkan iritasi lambung, gangguan pencernaan, dan gangguan penyerapan nutrisi.
Jika seseorang memiliki masalah pencernaan yang sudah ada, seperti maag atau penyakit refluks asam, minum teh secara berlebihan dapat memperburuk kondisi tersebut.
Kafein dalam teh dapat menyebabkan mulas atau memperburuk gejala asam lambung yang sudah ada sebelumnya.
Baca Juga: Viral Es Teh Indonesia Somasi Pelanggan, Ini 4 Dampak Kelebihan Gula bagi Tubuh
