Parapuan.co - Belakangan muncul modus penipuan baru di mana pelaku mengirimkan undangan pernikahan dengan format .apk.
Hal ini tentu jadi modus baru agar korban mau klik link yang sudah dikirimkan.
Banyak orang tertipu modus penipuan ini karena mengira undangan pernikahan tersebut asli.
Apalagi saat ini banyak undangan pernikahan berbentuk digital, sehingga tidak heran orang mudah tertipu.
Awalnya, modus penipuan baru ini viral di media sosial Twitter.
Dalam unggahan yang dibagikan akun @txtfrombrand, terlihat penipuan baru yang membuat korban kehilangan uang.
Saat link tersebut diklik, pelaku akan meretas data dalam ponsel dan langsung menarik uang di rekening korban.
Melansir Kompas.com, pengamat keamanan siber Alfons Tanujaya memberikan kiat agar tidak mudah tertipu modus ini.
Pertama, cermati undangan pernikahan yang dikirimkan lewat chat.
Baca Juga: Tips Mengamankan Data Perbankan dari Risiko Penipuan Pakai File APK
Undangan yang asli biasanya berupa tautan, bukan berupa aplikasi (APK).
Untuk mengetahui apakah itu tautan atau aplikasi, kamu bisa melihat format pesan yang dikirimkan.
Jika itu aplikasi, di belakang format pesan akan tertulis ".apk".
Kemudian, jika pesan itu berupa aplikasi, biasanya saat diklik kamu akan diminta untuk menginstal aplikasi.
Nah Kawan Puan, Alfons Tanujaya berpesan agar berhati-hati dan tidak sembarangan menginstal file APK di luar PlayStore.
Kedua, selalu perhatikan peringatan yang muncul dari ponsel.
Biasakan untuk membaca setiap peringatan yang muncul terlebih jika peringatan itu muncul setelah klik sebuah link.
Jangan asal klik "Allow" ketika muncul notifikasi perizinan di ponsel.
Yang terpenting, hindari menginstal aplikasi di luar PlayStore ya, Kawan Puan!
Baca Juga: Kembali Terjadi, Penipuan File APK dengan Modus Undangan Pernikahan
(*)
