3 Startup Asal Indonesia Bergabung dengan Google for Startups Accelerator, Apa Itu?

Arintha Widya - Senin, 19 Desember 2022
Ilustrasi tiga startup Indonesia bergabung dengan Google for Startups Accelerator
Ilustrasi tiga startup Indonesia bergabung dengan Google for Startups Accelerator miodrag ignjatovic

Parapuan.co - Baru-baru ini, Google mengumumkan bahwa sepuluh startup dari Asia Tenggara dan Pakistan akan memulai program Google for Startups (GFS) Accelerator pada Januari 2023, tiga di antaranya dari Indonesia.

Tiga startup Indonesia yang berhasil bergabung yaitu Mindtera, platform yang menggunakan wawasan berbasis data untuk membantu perusahaan meningkatkan kinerja, produktivitas, dan kesejahteraan karyawan.

Kedua ada startup Noice, platform audio lokal yang menyajikan konten multi-vertikal. Ketiga, PasarMIKRO yang membangun platform perdagangan untuk komunitas pertanian dan nelayan di Indonesia.

Kelompok startup perintis dan Seri A yang berfokus pada solusi B2B, Healthtech, dan EduTech ini, akan memiliki akses ke jaringan pakar untuk membantu perjalanan mereka membangun perusahaannya.

Selama tiga bulan, para startup akan mendapatkan akses ke teknologi Artificial Intelligence (AI) Google, Machine Learning, Cloud, dan tim Android.

Selain itu, semuanya juga mendapatkan pelatihan terkait desain produk, strategi bisnis, akuisisi pelanggan, dan pengembangan kepemimpinan.

Sejak peluncuran GFS Accelerator pertama pada tahun 2016, Google telah mendukung lebih dari 90 startup yang berhasil mengumpulkan dana lebih dari 5,4 miliar dolar (Rp84,2 triliun).

Sebagaimana dalam siaran pers yang diterima PARAPUAN, keberadaan GFS ini juga tercatat telah menciptakan lebih dari 1.600 pekerjaan di seluruh Asia Tenggara dan Pakistan.

Sudah tahukah Kawan Puan tentang apa itu Google for Startups Accelerator? Simak uraian selengkapnya mengenai GFS ini, yuk!

Baca Juga: Tips Networking dari Manajer Marketing Startup, Kuncinya Punya Kesamaan Interest

Penulis:
Editor: Rizka Rachmania