6 Cara Mengajarkan Konsep Rasa Syukur dan Terima Kasih kepada Anak

Arintha Widya - Sabtu, 26 November 2022
Ilustrasi ibu dan anak.
Ilustrasi ibu dan anak. freepik.com

Parapuan.co - Kawan Puan, anak-anak sudah bisa diajarkan mengenai konsep rasa syukur dan terima kasih.

Hanya saja, perlu cara yang tepat bagi orang tua untuk mengajarkannya kepada putra maupun putri tercinta.

Bagaimana caranya? Simak penjelasan seperti yang dikutip dari akun Instagram pakar parenting Sharon Mazel berikut ini, yuk!

1. Beri Contoh Mengucapkan Terima Kasih

Kamu bisa mengajarkan anak mengenai konsep rasa syukur dan terima kasih dengan memberikannya contoh.

Yaitu dengan selalu mengucapkan terima kasih jika menerima bantuan atau hadiah dari orang lain.

Bisa juga dengan mengajarkan anak mengucapkan tolong saat memina bantuan kepada orang lain.

2. Gunakan Kata-Kata yang Menyiratkan Syukur

Saat berbicara dengan buah hati, gunakanlah kata-kata yang menggambarkan rasa syukur. Semisal:

Baca Juga: 4 Cara Perempuan Menikah dan Pasangan Mewujudkan Rasa Bersyukur dalam Pernikahan

"Ibu senang sekali karena Adek berbicara dengan lembut dan tidak berteriak-teriak."

3. Mendorong Anak Berbagi

Sedari anak, ajarkan dan dorong anak untuk memberi dan berbagi dengan sesama serta orang-orang yang membutuhkan.

Dengan perbuatan baik seperti itu, anak dapat belajar rasa syukur dan berterima kasih atas anugerah Tuhan.

4. Membantu Pekerjaan Rumah Tangga

Anak-anak balita bisa diajarkan mengerjakan pekerjaan rumah tangga yang ringan, semisal membantu ibu mencuci buah dan sayur.

Hal tersebut dapat menanamkan dalam diri anak bahwa segala sesuatu membutuhkan usaha.

5. Membiasakan Berterima Kasih

Tak sekadar lewat kata-kata, kamu bisa membiasakan anak mengucapkan terima kasih dengan memberikan kartu ucapan.

Baca Juga: 4 Aplikasi Gratis di Handphone untuk Bikin Kartu Ucapan Lebaran 2022

Kartu ucapan terima kasih ini bisa jadi cara memberikan apresiasi kepada pemberi atau penolong, loh.

6. Bantu Anak Tahu Apa yang Perlu Disyukuri

Terakhir, bantulah agar anak memahami hal apa yang dapat disyukuri, sekecil apa pun itu.

Misalnya bersyukur bahwa cuaca cerah sehingga anak bisa bermain di taman, dengan mengatakan:

"Syukurlah matahari bersinar cerah hari ini, jadi Adek bisa main di luar."

Cara di atas dapat mulai kamu ajarkan saat anak sudah belajar bicara sejak umur 1 tahun, loh.

Bagaimana Kawan Puan? Mudah kan mengajarkan anak tentang konsep rasa syukur dan berterima kasih?

Mudah-mudahan dengan cara-cara di atas, putra atau putrimu lebih mudah belajar bersyukur dan berterima kasih.

Baca Juga: Merayakan Bahagia dengan Cara Sederhana, Salah Satunya Berterima Kasih ke Diri Sendiri

(*)

Sumber: Instagram
Penulis:
Editor: Arintya