Parapuan.co - Kawan Puan, gangguan neuropati perifer kini sedang marak terjadi.
Neuropati adalah kondisi kerusakan saraf yang terletak di luar otak dan sumsum tulang belakang (saraf perifer).
Gangguan ini seringkali menyebabkan kelemahan, mati rasa, dan nyeri, biasanya di tangan dan kaki.
Gangguan ini juga dapat mempengaruhi area lain dan fungsi tubuh termasuk pencernaan, buang air kecil dan sirkulasi.
Neuropati perifer dapat terjadi akibat cedera traumatis, infeksi, masalah metabolisme, penyebab bawaan, dan paparan racun.
Salah satu penyebab paling umum dan sering ditemukan di pengidap neuropati perifer adalah diabetes.
Namun, ada penyebab-penyebab lain yang bisa memantik gangguan neuropati perifer di tubuh seseorang.
Melansir Mayo Clinic, berikut penyebab seseorang bisa mengidap gangguan neuropati perifer.
1. Penyakit Autoimun
Baca Juga: Ini 3 Rekomendasi Olahraga untuk Pengidap Gangguan Neuropati Perifer
Penyakit ini termasuk sindrom Sjogren, lupus, artritis reumatoid, sindrom Guillain-Barre, polineuropati demielinasi inflamasi kronis dan vaskulitis.
2. Diabetes
Diabetes adalah penyebab paling umum. Di antara penderita diabetes, lebih dari setengahnya akan mengalami berbagai jenis neuropati.
3 Infeksi
Penyebab ini termasuk infeksi virus atau bakteri tertentu, termasuk penyakit Lyme, herpes zoster, virus Epstein-Barr, hepatitis B dan C, kusta, difteri, dan HIV.
4. Kelainan Bawaan
Gangguan seperti penyakit Charcot-Marie-Tooth adalah jenis neuropati herediter atau yang disebabkan oleh garis keturunan bawaan.
5. Tumor
Pertumbuhan, bersifat kanker (ganas) dan non-kanker (jinak), dapat berkembang pada saraf atau menekan saraf.
Polineuropati dapat timbul sebagai akibat dari beberapa jenis kanker yang berhubungan dengan respon imun tubuh.
Ini adalah bentuk gangguan degeneratif yang disebut sindrom paraneoplastik.
6. Gangguan Sumsum Tulang
Penyebab ini termasuk protein abnormal dalam darah (gammopathies monoklonal), suatu bentuk kanker tulang (myeloma), limfoma dan amyloidosis penyakit langka.
Kawan Puan, itu dia penyebab terjadinya gangguan neuropati perifer yang kini menjadi sorotan karena banyak menyerang pengidap diabetes.
Baca Juga: Jadi Komplikasi Diabetes, Dokter Spesialis Ungkap Gejala Neuropati
(*)
