Setiap pekerjaan promotor dimulai dengan membuat anggaran, yaitu menentukan jumlah yang tepat untuk dibelanjakan pada konser agar mendapatkan keuntungan yang maksimal.
Promotor menanggung semua risiko finansial untuk pertunjukan yang mereka lakukan, dan harus yakin bahwa acara tersebut akan menguntungkan.
Setelah anggaran tersedia, promotor bakal mem-booking artis atau pengisi acara, memilih tempat, dan menegosiasikan kontrak dan biaya.
Barulah kemudian bertugas dalam merancang dan menjalankan strategi pemasaran alias mempromosikan konser musik yang akan diselenggarakannya.
Terakhir, promotor akan bekerja asma dengan produser konser atau pihak ketiga untuk mengatur akomodasi bagi artis yang diundang.
Pada intinya, promotor konser berperan dalam menciptakan penonton untuk suatu pertunjukan dan melibatkan semua hal yang berkaitan dengan hal tersebut.
Mulai dari bagaimana agar kursi penonton terisi, cara agar mereka tertarik menonton seperti menjual tiket, hingga mengontrol kualitas pertunjukan.
Kesuksesan sebuah konser bergantung sepenuhnya pada promotor dan pengetahuan pasar, keterampilan bernegosiasi, dan kemampuan untuk merekrut audiens.
Kiranya, begitulah tugas dan peran promotor konser yang mungkin belum pernah Kawan Puan tahu sebelumnya.
Apakah kamu tertarik mencoba berkarier di bidang event dengan menjadi promotor konser?
Baca Juga: Intip Tips Sukses Mengawali Bisnis Jadi Promotor Musik bagi Pemula
(*)
