Prediksi Ekonomi Indonesia 2023, Benarkah Tidak Akan Terdampak Resesi?

Arintha Widya - Jumat, 21 Oktober 2022
ilustrasi prediksi ekonomi indonesia 2023
ilustrasi prediksi ekonomi indonesia 2023 Leonid Sorokin

Parapuan.co - Kawan Puan, belakangan ini perekonomian Indonesia tengah bersinggungan dengan inflasi hingga resesi.

Resesi jadi wacana global setelah sejumlah negara seperti Amerika Serikat hingga Korea Selatan dan Singapura mengalaminya tahun ini.

Akibatnya, Indonesia juga disebut-sebut bakal menjadi salah satu negara yang terdampak resesi dalam waktu dekat.

Benarkah demikian? Rupanya, analisis tersebut bisa dibilang kurang tepat mengingat situasi perekonomian di dalam negeri dianggap cenderung stabil.

Hal tersebut diungkapkan oleh Youtuber Ferry Irwandi yang juga lulusan Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN).

Melalui kanal YouTube miliknya, belum lama ini Ferry Irwandi mengunggah konten yang membahas tentang potensi Indonesia terkena dampak perlambatan perekonomian global.

Berbicara mengenai hal ini, Ferry mengacu pada sejumlah sumber data, mulai dari World Bank, IMF, APBN, dan data dari BPS.

Dari data tersebut, ia menyimpulkan bahwa untuk saat ini, masyarakat Indonesia boleh merasa tenang, karena resesi disebut tidak berdampak langsung pada perekonomian.

Berbeda dari negara-negara seperti Korea Selatan dan Singapura yang bergantung pada ekspor impor, Indonesia tidak demikian.

Baca Juga: Selain Terapkan Tips Hemat, Lakukan 4 Hal Ini untuk Amankan Keuangan saat Resesi

Indonesia merupakan negara penghasil komoditas, yang mana kelangkaan gandum di Eropa tidak memengaruhi masyarakat karena kita makan nasi dari beras.

"Ketika ada syok di ekonomi global, negara-negara yang bergantung sama ekspor impor jelas terdampak," kata Ferry dalam videonya.

"Nah di Indonesia, ketika ekonomi global mengalami perlambatan, maka pengaruhnya tidak akan terlalu besar untuk keadaan sekarang karena kita tidak terintegrasi dengan ekonomi global," imbuhnya.

Ferry menambahkan, pengaruh perlambatan ekonomi global terhadap Indonesia cuma akan berpengaruh langsung pada perusahaan-perusahaan startup.

Seperti sudah kita tahu bersama, beberapa bulan terakhir sejumlah perusahaan startup melakukan pengurangan pegawai atau PHK, bukan?

Ini karena perusahaan startup bergantung pada investor untuk bisa berjalan. Sementara kebanyakan investor adalah orang atau perusahaan asing.

Yang mana, pihak asing sendiri telah ikut terkena dampak perlambatan ekonomi global, bahkan sejumlah negara diketahui sudah mengalami resesi.

Menurut Ferry Irwandi, sebagian besar masyarakat Indonesia, setidaknya untuk saat ini tidak akan terdampak langsung atas adanya resesi.

Ini karena pesatnya perkembangan UMKM, yang secara ekonomi membantu masyarakat memenuhi kebutuhan rumah tangga.

Tidak seperti di negara-negara yang mengalami resesi, yang untuk kebutuhan rumah tangga semisal gas dan minyak goreng saja mengandalkan ekspor impor negaranya.

Kendati tahun 2023 mendatang kemungkinan Indonesia tidak terlalu terkena dampak langsung resesi, tidak ada salahnya jika kita tetap waspada.

Lakukanlah pengelolaan keuangan dengan baik, berinvestasi, dan siapkan dana darurat untuk berjaga-jaga.

Mudah-mudahan kita bisa terhindar dari dampak resesi global ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Ada Ancaman Resesi Global, Perlukah Kurangi Investasi dan Simpan Uang Tunai? Ini Kata Pakar

(*)

Sumber: Youtube
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh