Setelah memeriksa, dokter akan menentukan olahraga yang cocok bagi para lansia.
Pastikan pula, saat berolahraga lebih berfokus pada teknik sehingga tidak menimbulkan cedera.
3. Lakukan secara Bertahap
Saat memutuskan untuk olahraga, para lansia harus memulai olahraga secara bertahap, jangan terburu-buru. Misalnya mulailah dengan dengan jarak atau waktu yang pendek.
Lalu jika lansia memilih olahraga angkat beban, disarankan memakai beban ringan, penting untuk perhatikan teknik juga.
Kalau tubuh sudah terbiasa, lansia bisa bertahap meningkatkan intensitas olahraga.
4. Peregangan
Sebelum dan sesudah aktivitas olahraga, penting bagi lansia untuk selalu melakukan peregangan.
Peregangan akan membuat tubuh lebih fleksibel dan membantu mencegah cedera pula.
Gerakan peregangan bisa dilakukan mulai dari bagian atas tubuh, leher, punggung, hingga tubuh bagian bawah.
5. Latihan Keseimbangan
Seiring bertambahnya usia, mungkin kamu akan lebih mudah untuk jatuh, begitu pun lansia.
Oleh sebab itu, penting sekali untuk melakukan latihan keseimbangan seperti yoga dan tai chi.
Sebagai catatan, para lansia harus olahraga sesuai dengan kondisi tubuh, jangan terlalu memaksakan diri, jika sakit jangan aktivitas terlebih dahulu ya.
Baca Juga: Tak Perlu Bantuan Alat, Ini Cara Melakukan Bodyweight Exercise dan Manfaatnya
(*)
