Advertorial

Sering Beraktivitas di Luar Ruangan? Ini Cara Mencegah Kulit Jadi Belang

Fathia Yasmine - Rabu, 28 September 2022
Ilustrasi terpapar sinar matahari
Ilustrasi terpapar sinar matahari DOK. Shutterstock

Parapuan.co – Sering beraktivitas di bawah sinar matahari bisa membuat kulit menjadi belang. Kulit yang tidak tertutup oleh pakaian atau sepatu dapat terlihat lebih gelap usai terpapar sinar matahari secara terus-menerus. 

Bagi pengguna hijab, kulit wajah yang bisa menjadi lebih gelap daripada leher sehingga terlihat seperti memakai topeng. 

Meski bukan masalah kesehatan serius, kulit wajah yang tidak merata bisa menjadi masalah besar bagi kaum hawa. Banyak kaum hawa yang tidak pede ketika ingin menggunakan hijab atau baju dengan model yang berbeda.

Sulitnya, meratakan warna kulit juga tidak bisa dilakukan dengan instan. Dikutip dari Medical News Today, kulit yang menggelap akibat terbakar sinar matahari memerlukan waktu setidaknya tujuh minggu atau lebih untuk dapat terlihat kembali cerah.

Baca Juga: 3 Cara Menghilangkan Noda dari Peralatan Dapur Stainless Steel

Akan tetapi, kondisi ini tidak berlaku ketika seseorang terus menerus terpapar sinar matahari. Jika terus-menerus terpapar sinar matahari, penumpukan melanin akan semakin banyak sehingga kulit akan sulit kembali cerah. 

Sebagai informasi, melanin merupakan pigmen berwarna cokelat tua yang diproduksi tubuh ketika terluka atau terpapar sinar matahari. Penumpukan melanin akan mengubah warna pigmen warna asli kulit menjadi lebih gelap dan kusam.  

Oleh sebab itu, ada baiknya Kawan Puan melakukan tindakan pencegahan agar tidak terpapar matahari langsung. Berikut tipsnya.

Baca Juga: Sosok Savitri Jindal, Perempuan Terkaya di Asia Konglomerat Bisnis Baja hingga Pertambangan

1. Hindari waktu kritis

Mengetahui waktu yang tepat untuk bepergian merupakan salah satu cara mencegah kulit menjadi belang. Dikutip dari Healthline, waktu keluar rumah yang disarankan adalah sebelum jam 11.00 dan setelah jam 16.00.

Jam 11.00 hingga sebelum jam 16.00 adalah fase matahari memancarkan sinar ultraviolet (UV) dalam jumlah tinggi, yakni antara level tujuh hingga sepuluh. Semakin tinggi sinar UV, semakin banyak juga produksi melanin dalam tubuh.

Sementara pada jam 16.00, sinar UV cenderung tidak terlalu tinggi, yakni berada di level tiga dan dua sehingga paparannya tidak terlalu merusak kulit. Jika terpaksa harus bepergian di siang hari, pastikan untuk tidak terlalu lama berada di tempat terbuka.

2. Gunakan payung atau topi

Agar kulit tidak belang, ada baiknya untuk selalu membawa topi dan payung ketika bepergian. Selain membantu mencegah paparan sinar matahari langsung, kedua alat ini juga bermanfaat untuk mencegah silau selama berada di luar ruangan.

Bagi Kawan Puan yang gemar bepergian menggunakan sandal, ada baiknya juga memakai kaus kaki atau stocking agar kulit terlindungi dari sinar matahari. Gunakan juga pakaian atau jaket sehingga tangan tidak terpapar sinar matahari.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Cleansing Balm untuk Kulit Sensitif, Mulai dari Rp75 Ribu

3. Selalu pakai sunscreen

Selain menjaga kulit dari luar, menjaga warna kulit tetap cerah juga perlu dilakukan dari dalam. Salah satunya adalah dengan disiplin menggunakan sunscreen ketika bepergian.

Sebuah studi yang dipublikasikan melalui Researchgate mengatakan, produk sunscreen yang ideal untuk kulit Asia adalah yang memiliki kadar sun protection factor (SPF) di angka 15 sampai 50 dan kandungan protection grade of UVA (PA) berupa PA++ hingga PA+++. 

Sebagai gambaran, SPF 15 mampu menyaring 93 persen paparan sinar matahari, SPF 30 mampu menghalangi 97 persen sinar matahari, serta SPF 50 mampu menghalangi 98 persen paparan sinar matahari.

Dilansir dari Skin Cancer Foundation, kadar SPF juga memengaruhi durasi terbakar sinar matahari. SPF 50 mampu menangkal sinar matahari selama 50 menit, sedangkan SPF 30 hanya 30 menit. Sementara pada PA, sunscreen dengan indikator PA++ hingga PA+++ sudah cukup untuk melindungi kulit.

Sementara pada PA, semakin banyak tanda plus (+), maka semakin baik pula proteksinya untuk menghalau sinar matahari.

Baca Juga: Viral di TikTok Penampilan Kim Kardashian Kenakan Dress Ketat hingga Susah Jalan

Khusus penggunaan pada wajah, ada baiknya Kawan Puan mencocokan sunscreen dengan tipe kulit. Melansir dari Allure, pemilik kulit berminyak, kombinasi, dan sensitif disarankan menggunakan sunscreen dengan label non-comedogenic dan memiliki sentuhan akhir matte agar tidak memicu masalah baru pada kulit.

Sementara pemilik kulit normal dan kering disarankan menggunakan sunscreen dengan kandungan moisturizer agar kulit terlihat bersih dan lembap. Gunakan sunscreen pada tubuh dan wajah setidaknya 30 menit sebelum beraktivitas di ruang terbuka.

Agar mendapat proteksi maksimal, laman Real Simple menyarankan agar Kawan Puan mengombinasikan serum vitamin C dengan sunscreen karena keduanya mampu menangkal radikal bebas yang dipancarkan matahari.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan oleh National Library of Medicine (NCBI) pada 2013 juga mengonfirmasi manfaat kombinasi keduanya. Sunscreen umumnya hanya memblokir 55 persen radikal bebas dari sinar matahari. Dengan penggunaan kombinasi vitamin C topikal, risiko kerusakan kulit dapat ditekan hingga 60 persen.

Baca Juga: Hari Pariwisata Dunia, Indonesia Dorong Pariwisata Berkualitas dan Berkelanjutan

Selain mencegah kerusakan kulit, gabungan sunscreen dan vitamin C juga mampu mencerahkan dan menyamarkan noda hitam sehingga kulit terlihat bercahaya. Oleh sebab itu, tidak ada salahnya Kawan Puan mencoba kombinasi keduanya.

Jika ingin bebas repot, Kawan Puan bisa menggunakan Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV sebagai teman bepergian. Selain memiliki kandungan SPF dan PA tinggi, yakni SPF 50+ dengan PA+++, produk ini juga dilengkapi dengan vitamin E agar kulit tidak mudah terpapar polusi.

Terdapat dua varian sunscreen yang bisa Kawan Puan pilih, yakni varian Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV Natural untuk kulit normal dan kering dan Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV Matte untuk kulit sensitif, berminyak, dan kombinasi.

Untuk penggunaan sehari-hari, kedua produk tersebut nyaman digunakan karena bebas dari pigmen warna sehingga tidak memicu whitecast atau noda di masker maupun hijab. Selain itu, sunscreen ini juga mampu mencerahkan dan menyamarkan noda hitam atau flek bekas jerawat tanpa menimbulkan rasa lengket. 

Apabila tertarik untuk mencoba versi trial, varian matte hadir dalam tiga ukuran kemasan, yakni 7 milliliter (ml), 15 ml, dan 30 ml. Sementara varian natural hadir dalam satu ukuran kemasan 30 ml. Untuk informasi lebih lanjut seputar Garnier Bright Complete Vitamin C Super UV, kunjungi laman Garnier di sini. 

Penulis:
Editor: Sheila Respati