Kesehatan Seksual Perempuan: 4 Penyebab Siklus Menstruasi Lebih Singkat

Ericha Fernanda - Jumat, 16 September 2022
Kesehatan seksual perempuan berkaitan dengan siklus menstruasi yang lebih singkat.
Kesehatan seksual perempuan berkaitan dengan siklus menstruasi yang lebih singkat. Doucefleur

Parapuan.co - Kesehatan seksual perempuan sangatlah penting dengan menjaga siklus menstruasi teratur setiap bulannya, yaitu antara 21-35 hari.

Perubahan siklus menstruasi setiap bulan normal terjadi, tetapi terkadang jadi kekhawatiran sendiri akan kesehatan seksual perempuan.

Terlebih, siklus menstruasi yang lebih singkat dari biasanya sering berkaitan dengan adanya masalah kesehatan seksual perempuan.

"Siklus menstruasi bisa menjadi lebih pendek karena ketidakseimbangan hormon, gangguan tiroid, PCOS, fibroid, dan adenomiosis," ujar Dr. Renu Raina Sehgal, ahli kandungan yang berbasis di India, mengutip Healthshots.

Lebih lanjut, ia menjelaskan beberapa penyebab siklus menstruasi lebih singkat yang perlu diketahui. Yuk, simak!

1. Olahraga Berlebihan

Olahraga secara teratur sangat dianjurkan, tetapi latihan terus-menerus dan memaksakan diri hingga melebihi batasnya justru tidak baik.

Olahraga berlebihan dapat memengaruhi hipotalamus dan kelenjar hipofisis yang berkaitan dengan indung telur (ovarium).

Kondisi ini menyebabkan kadar estrogen terganggu, yang mana memungkinkan siklus menstruasi lebih singkat dari biasanya.

Baca Juga: Kesehatan Seksual Perempuan: Kenali 5 Tanda Menstruasi Tidak Normal

2. Stres Kronis

Stres kronis adalah salah satu penyebab terbesar yang mengganggu kesehatan, termasuk gangguan menstruasi.

Sehingga, perempuan yang memiliki tingkat stres tinggi cenderung memiliki siklus yang lebih singkat daripada mereka yang tidak.

3. Masa Perimenopause

Perimenopause adalah tahun-tahun menjelang menopause, yang mana ovarium memperlambat produksi estrogen seiring bertambahnya usia.

Pada akhirnya, kondisi ini menyebabkan siklus menstruasi menjadi lebih singkat dan perdarahan lebih ringan.

4. Ovulasi yang Buruk

Ketika seorang perempuan berovulasi, terutama di sekitar pertengahan siklus, ovarium mengubah folikel menjadi penghasil progesteron.

Penting untuk dipahami bahwa progesteron mengubah lapisan rahim (endometrium) menjadi tempat menempelnya sel telur yang telah dibuahi.

Jika tidak ada sel telur yang dibuahi, maka folikel penghasil progesteron akan mati dan berpengaruh pada ovulasi.

Nah, itulah penyebab siklus menstruasi lebih singkat ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Normalkah Menstruasi selama 1 atau 2 Hari Saja? Ini Penjelasan Ahli

(*)

Sumber: Healthshots
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania

Viral di TikTok, Kenapa Minum Kopi Bisa Memicu Buang Air Besar?