Parapuan.co - Istilah sandwich generation rasanya sudah menjadi momok bagi generasi milenial, yang kini mulai berkeluarga.
Istilah generasi sandwich ini ditujukan kepada mereka yang berusia 25 hingga 40 tahun dan sudah bekerja.
Layaknya roti lapis atau sandwich yang terhimpit, mereka harus menanggung biaya hidup sendiri, anak dan orang tua.
Biasanya, generasi ini muncul karena orang tua tidak memiliki persiapan hari tua.
Untuk mencegah siklus ini berulang kali, maka Kawan Puan sebagai orang tua perlu memberikan edukasi keuangan pada anak sejak usia dini.
Sebab menurut Data BPS selama lima tahun terakhir, rasio ketergantungan lansia terus meningkat.
Saat ini saja menurut ratio, setiap 100 orang penduduk usia produktif harus menanggung 17 orang penduduk lansia.
Jika siklus ini terus terjadi, maka beban generasi muda maupun anak-anak mereka nantinya, bisa semakin berlipat ganda.
Nah rantai generasi sandwich ini bisa diputus jika generasi muda mulai merencanakan hari tua dari jauh-jauh hari, termasuk mendidik generasi penerus supaya lebih bijak mengatur keuangan.
Baca Juga: Tips Kelola Uang THR untuk Sandwich Generation, Libatkan Keluarga
