Advertorial

Ikut Program Grab #PerempuanSemua, Tiga Pelaku UMKM Dapat Bimbingan, Pendanaan, hingga Promosi

Fathia Yasmine - Rabu, 10 Agustus 2022
Ilustrasi pengusaha perempuan
Ilustrasi pengusaha perempuan DOK. Shutterstock

Selain mereka, Director of Support Operation Grab Indonesia Cut Noosy Keumalafajri dan Chief of Staff OVO Shirly Hardjono juga ikut menjadi mentor dalam program ini.

Baca Juga: Viral di Twitter Teori Konspirasi Film Pengabdi Setan 2: Communion, Ini Kata Joko Anwar

Pada pelaksanaannya, program mentoring dilakukan melalui Zoom session selama 40-60 menit. Lewat sesi tersebut, ketiga UMKM dapat berdiskusi tentang strategi membangun brand image, cara membuat narasi merek dan produk, strategi menangkap tren pasar, sustainable packaging, hingga cara membangun brand, baik melalui media sosial maupun customer experience.

Kesempatan mentoring diakui Kantie sebagai pengalaman yang tak terlupakan. Pasalnya, diskusi yang diberikan tidak hanya menarik, tetapi juga mampu memberi wawasan baru.

“Program mentoring seru dan sangat insightful karena sesinya one-on-one. Saya jadi bisa berdiskusi secara spesifik dan mendalam tentang kendala dan tantangan yang dihadapi misalnya packaging yang tepat untuk food and beverage, cara pengiriman yang aman sampai ke konsumen, serta mendapat solusi yang praktis,” ungkap Kantie.

Pengalaman serupa juga ikut disampaikan Febrina. Pada sesi mentoring bersama Iki Sari Dewi, Febrina berkesempatan membahas strategi dan produk baru apa yang tepat untuk menarik minat pasar.

Mentorship sangat menarik, bisa konsultasi dan diskusi tentang berbagai hal sesuai topik yang diinginkan. Saya berdiskusi banyak mengenai produk yang ada di Kesuma Indonesia, dan bagaimana bisa mengembangkan lagi lebih jauh. Dari sesi tersebut jadi dapat inspirasi produk apa lagi nih yang perlu dikaryakan,” ungkapnya.

Baca Juga: Sinopsis Series Drakor If You Wish Upon Me, Drama Sooyoung SNSD yang Tayang di Viu

Sementara itu, Annisa menceritakan bahwa program mentoring digunakannya sebagai ajang untuk mencari strategi rebranding, serta inspirasi produk baru. Hal ini sejalan dengan perubahan model bisnis yang dijalani TriUpcycle.

“Kesempatan mentoring saya manfaatkan untuk menambah insight dan mencari strategi terbaik untuk memperluas target konsumen, serta produk apa yang sesuai di pasar,” ungkapnya.

Sama seperti ketiga pelaku UMKM. Chief Communications Officer Grab Indonesia Mayang Schreiber mengatakan bahwa pelaksanaan mentoring membawa banyak insight baru bagi Grab dan para pemimpin perempuan yang terlibat di dalamnya.

“Program #PerempuanSemua awalnya dijalankan atas komitmen Grab untuk terus mendukung para pelaku UMKM Indonesia, khususnya usaha mikro yang mayoritas dijalankan oleh perempuan. Semoga melalui program mentorship yang diberikan, usaha-usaha tersebut dapat semakin tumbuh dan menginspirasi para pengusaha perempuan lainnya untuk berani berdaya dan berkarya,” tutur Mayang.

Selain mendapat pendampingan, ketiga peserta program mentorship juga mendapat berbagai dukungan dari Grab. Dukungan tersebut mencakup pendanaan senilai Rp 15 juta, serta promosi di kanal pemasaran, penjualan, dan sosial media Grab.

Ketiga pemilik UMKM tersebut juga mendapat dukungan layanan GrabExpress dan GrabMart.

Untuk mengetahui informasi lebih lengkap seputar #PerempuanSemua Mentorship Program, kunjungi Instagram @Grabid dan @cerita_parapuan.

 

Penulis:
Editor: Sheila Respati