5 Cara Menjaga Hubungan Pernikahan Jika Pasangan Doyan Main Game

Arintha Widya - Kamis, 14 Juli 2022
Ilustrasi bermain game.
Ilustrasi bermain game. Thumbsticks

Parapuan.co - Kawan Puan, mempunyai suami yang doyan bermain game, baik di ponsel maupun PC memang menjadi tantangan tersendiri.

Pasalnya saat bermain game, kebanyakan orang akan lupa waktu sehingga kebersamaan dengan keluarga pun berkurang.

Tak jarang, suami yang terlalu sering main game lupa bahwa istri dan keluarganya juga butuh quality time.

Apakah pasanganmu seperti itu juga? Jika iya, tips menjaga hubungan pernikahan jika punya pasangan hobi main game ini mungkin dapat membantumu.

Bagaimana caranya? Simak informasi lengkapnya sebagaimana melansir Purewow.com di bawah ini!

1. Cari tahu alasan pasangan terobsesi dengan game

Menurut studi yang dilakukan Departemen Psikologi Universitas Missouri Columbia, kebanyakan orang bermain game karena tiga alasan.

Satu, melarikan diri dari kehidupan sehari-hari. Dua, sebagai ruang virtual untuk berinteraksi sosial. Tiga, mengumpulkan hadiah dari permainan.

Dari ketiga hal tersebut, cari tahu alasan di balik kegemaran pasangan main game agar kamu bisa bersimpati padanya.

Baca Juga: 3 Hal yang Sering Diperdebatkan Pasangan dalam Hubungan Suami Istri

2. Gaming adalah hobi, bukan musuh

Bermain game mungkin merupakan caranya meluangkan waktu dan itu adalah hobi baginya.

Anggaplah aktivitasnya tersebut sebagai kebiasaan di waktu luang dan bukan kegiatan yang menyebalkan.

Dengan begitu, kamu bisa mengkomunikasikan lebih baik supaya ia mengurangi intensitas main game alih-alih mengomelinya.

3. Mulai percakapan setelah pasangan selesai main game

Ketika pasangan sedang bermain, hindari menyuarakan pendapat atau memintanya melakukan sesuatu karena hanya akan menimbulkan pertengkaran.

Sebaiknya tunggu sampai ia selesai dan kamu tidak terlalu emosi, sehingga bisa bercakap-cakap lebih santai.

Sampaikan pendapatmu dengan tenang supaya pasangan juga akan menanggapinya dengan tenang.

4. Sarankan kompromi

Baca Juga: Kebiasaan Menguji Kesetiaan Pasangan Bisa Merusak Hubungan, Mengapa?

Memintanya berhenti sepenuh dari hobi semacam itu bukanlah ide yang bagus.

Sebagai pasangan, lebih baik jika kamu dan suami berkompromi untuk membatasi main game.

Utarakan perasaanmu dan bilang padanya bahwa kamu juga ingin menjalani quality time berdua saat di rumah.

Siapa tahu saja selama ini ia bukannya cuek dan hanya memilih game, tapi benar-benar belum paham perasaanmu.

5. Ketahui kapan kamu butuh bantuan profesional

Jika keempat cara di atas tidak berhasil, dan hobinya berubah menjadi kecanduan tiada akhir, waspadalah.

Pertimbangkan kalau mungkin kamu dan pasangan sudah waktunya meminta bantuan konsultan pernikahan.

Komunikasikan dulu dengan baik jika kamu ingin mengajak pasangan menemui profesional.

Mudah-mudahan informasi di atas berguna dan dapat membantumu ya, Kawan Puan!

Baca Juga: Lebih Rumit dari Masa Remaja, Ini Alasan Sulit Temukan Pasangan di Usia 50-an

(*)

Sumber: Purewow.com
Penulis:
Editor: Dinia Adrianjara