4 Fakta Menarik soal Waktu Tidur Bayi, Kerap Keliru Dipahami Orang Tua

Arintha Widya - Selasa, 5 Juli 2022
ilustrasi waktu tidur bayi
ilustrasi waktu tidur bayi Andrey Sayfutdinov

Parapuan.co - Kawan Puan, sebagai ibu baru kamu mungkin perlu begadang untuk menemani bayi yang terjaga.

Ya, sebagian bayi mungkin akan terjaga di malam hari dan tertidur pulas di siang hari.

Salah satu penyebabnya adalah karena bayi belum bisa membedakan waktu siang dan malam, sehingga perlu dilatih.

Namun, meski bayi sudah melalui sleep training dan bisa tidur malam, ketahuilah bahwa waktu tidurnya tetap tidak bisa diprediksi.

Bayi bisa saja akan terbangun tengah malam, juga bangun dan aktif di siang hari.

Supaya tidak salah mengira sleep training tidak berhasil, lebih baik ketahui lebih banyak mengenai rahasia waktu tidur bayi berikut ini!

1. Pandangan Keliru tentang Bayi Tidur Sepanjang Malam

Mengutip Motherly, tidur sepanjang malam adalah kesalahan terbesar yang dipikirkan orang tua tentang waktu tidur bayi.

Sekalipun berhasil sleep training, bayi tidak mungkin tidur lelap sepanjang malam sampai pagi.

Baca Juga: Berapa Lama Waktu Tidur Bayi Baru Lahir? Simak Penjelasannya

Sebagaimana orang dewasa, bayi akan sesekali terbangun di malam hari, baik untuk buang air atau menyusu.

Sebagian akan kembali tidur setelah terbangun, tetapi sebagian lainnya mungkin akan tetap terjaga.

Bayi akan semakin menyesuaikan waktu tidur ketika ia beranjak besar dan sudah bisa tertidur sendiri.

2. Bayi Butuh Menyusu di Malam Hari

Seperti disinggung sebelumnya, bayi mungkin akan terbangun tengah malam karena haus atau lapar.

Ia masih butuh menyusu dua hingga tiga jam sekali, tak hanya di siang hari, tetapi juga malam hari.

Bahkan sekalipun ia terlelap, ibu disarankan membangunkan bayi untuk menyusu di malam hari.

Jika bayi terbangun karena lapar, ia akan mudah tertidur kembali setelah merasa kenyang.

Baca Juga: 5 Tips Mengurangi Stres saat Orang Tua Menemani Bayi Begadang, Apa Saja?

3. Tidak Semua Bayi Bangun Malam dan Menangis 

Kamu mungkin berpikir bayi akan menangis ketika tidak tidur dan terjaga sepanjang malam.

Padahal, sebagian bayi terbangun karena tidak mengantuk dan sudah banyak tidur di siang hari sebelumnya.

Ini bisa terjadi kapan saja, termasuk di tengah sesi bayi menjalani sleep training.

4. Bayi Baru Lahir Belum Paham Aturan Tidur

Di bulan-bulan pertama bayi baru lahir, waktu dan durasi tidurnya tidak dapat diprediksi.

Bahkan jika dalam beberapa hari ia bisa tidur malam dengan nyenyak, hari berikutnya mungkin akan berbeda.

Bayi baru lahir memiliki waktu tidur antara 14-17 jam sehari, tetapi tidak bisa diketahui kapan waktu pastinya.

Lagi pula, tidak ada aturan khusus bahwa bayi harus tidur pukul sekian sampai sekian.

Setiap anak memiliki perkembangan yang berbeda, termasuk dalam hal waktu tidur.

Semoga informasi di atas menambah wawasanmu tentang waktu tidur bayi, ya! (*)

Baca Juga: 3 Kebiasaan Kurang Tepat saat Berusaha Menidurkan Bayi, Salah Satunya adalah Menggendong

Sumber: Motherly
Penulis:
Editor: Arintya