Parapuan.co - Silikon merupakan salah satu kandungan yang sering kali ditemukan dalam produk skincare, khususnya pelembap untuk kulit badan dan wajah.
Sayangnya, terdapat banyak sekali mitos atau miskonsepsi mengenai silikon karena benda ini dianggap bahan berbahaya bagi kulit.
Padahal selain miskonsepsi yang beredar, silikon nyatanya menawarkan manfaat untuk kulit sesuai jenis silikon yang dipakai untuk produk tersebut.
Sejumlah manfaat silikon dalam skincare yang perlu kamu ketahui di antaranya adalah membuat tampilan wajah menjadi halus sampai meningkatkan kemampuan produk agar mudah diratakan di kulit.
Dikutip dari Paula’s Choice, berikut berbagai mitos mengenai silikon pada skincare yang sering beredar dan tak perlu dipercaya:
1. Silikon Tidak Memiliki Manfaat Apapun dalam Skincare selain Sebagai Filler Ingredients
Mitos pertama yang mungkin sudah sering kamu dengar mengenai kandungan silikon pada skincare adalah hanya berfungsi sebagai filler ingredients pelengkap sebuah produk.
Padahal, setiap jenis silikon memiliki peranan masing-masing terkait tekstur dan hasil akhir sebuah produk skincare.
Silikon sendiri sudah terbukti dapat memengaruhi hidrasi kulit dan meningkatkan kemampuan bahan skincare lainnya, seperti antioksidan.
Baca Juga: Belajar dari Kasus Suntik Silikon Ilegal, Ini Tanda Prosedur Kecantikan Tak Aman Menurut Ahli
Beberapa jenis silikon bahkan bisa membantu menjaga kulit agar terlihat lebih matte, menyamarkan tampilan pori-pori, serta mengisi garis halus dan keriput di kulit.
2. Silikon Dapat Mengganggu Kulit
Kandungan silikon pada skincare ternyata tidak memengaruhi kondisi kulitmu karena struktur molekul silikon membuat kandungan ini tetap bisa membuat udara dan air menembus kulit.
Silikon juga tidak akan mengganggu kemampuan kulit untuk mengeluarkan keringat.
Faktanya, silikon tidak akan mencegah bahan skincare yang larut ke dalam air untuk menembus ke dalam lapisan kulit.
3. Silikon Dapat Menyumbat Pori
Mitos umum lainnya mengenai silikon ialah kandungannya bisa menyebabkan pori-pori menjadi tersumbat.
Penting diketahui bahwa silikon tidak menyumbat pori-pori karena pori-pori tersumbat bukan disebabkan oleh silikon, melainkan tidak membersihkan wajah dengan benar.
Ketika kamu menggunakan produk skincare berbahan silikon, kemudian tidak membersihkan wajah secara menyeluruh, maka sisa-sisa silikon yang berukuran kecil akan menumpuk di kulit.
Baca Juga: Bagai Bom Waktu! Ini Kata Dokter yang Harus Dilakukan Jika Terlanjur Suntik Silikon
Inilah yang kemudian menyebabkan sebum atau minyak menjadi sulit menembus lapisan terluar kulit dan menyumbat pori-pori.
4. Silikon Menyebabkan Jerawat
Miskonsepsi mengenai silikon lainnya ialah kandungan ini bisa menyebabkan jerawat, padahal belum ada bukti pendukung pernyataan ini.
Sifat silikon yang permeabel dan non-iritasi justru dapat membantu melembutkan serta menghaluskan tekstur kulit kasar karena jerawat.
Silikon bahkan telah terbukti dapat membantu mengatasi kulit kering dan bersisik dari penggunaan kandungan retinoid.
5. Silikon Mencegah Proses Eksfoliasi Alami pada Kulit
Tak sedikit orang yang khawatir menggunakan skincare berbahan dasar silikon karena disebut dapat menghambat proses eksfoliasi alami pada kulit.
Ternyata, silikon yang terasa lebih berat di kulit pun masih tetap bisa mempertahankan skin barrier.
Baca Juga: Sebabkan Mahasiswi Meninggal Dunia, Apa Itu Suntik Silikon dan Bahayanya?
Pada kulit kering maupun terhidrasi, silikon tidak akan menghentikan proses pengelupasan alami ini.
Silikon yang terasa lebih ringan tidak akan menghalangi sel-sel kulit untuk mengelupas secara alami.
6. Silikon Merupakan Kandungan Beracun untuk Kulit
Mitos terakhir mengenai silikon pada skincare yang tak perlu dipercaya ialah ia merupakan kandungan yang toksik atau beracun untuk kulit.
Jenis silikon yang ada dalam produk kosmetik berarti sudah terbukti tidak beracun untuk diaplikasikan ke kulit.
Jenis-jenis silikon tersebut juga tak akan membuat kulit menjadi iritasi, artinya kandungan silikon di dalam produk kosmetik tidak perlu dikhawatirkan.
Itu dia berbagai mitos seputar kandungan silikon di dalam skincare yang tak perlu kamu percaya. Dari keenam mitos di atas, mana yang paling sering kamu dengar?
(*)
