Kain mikrofiber dapat digunakan untuk membersihkan berbagai jenis permukaan termasuk kayu dan kaca.
2. Jarang Membersihkan Karpet
Salah satu area yang menghasilkan debu paling banyak adalah karpet.
Semakin besar karpet, semakin banyak debu yang dihasilkan.
Menyedot karpet dengan vacuum cleaner saja tidak cukup, Kawan Puan. Kamu harus rutin membawa karpet keluar untuk dijemur dan dianginkan.
Goyangkan karpet untuk melepaskan debu dan alergen.
3. Jangan Lewatkan Keset
Baca Juga: 3 Kesalahan yang Membuat Proses Membersihkan Rumah Berjalan Lama
Mengutip dari Kompas.com, keset menjadi area lain yang dapat membuat rumah lebih berdebu.
Keset dapat menampung partikel kotoran kecil dan besar setiap seseorang atau binatang peliharaan datang dan pergi.
Alas kaki yang lebih bersih berarti lebih sedikit debu, jadi penting meletakkan keset di setiap pintu masuk dan mencucinya secara teratur.
Lebih baik lagi, simpan keranjang atau rak di dekat pintu. Minta keluarga dan teman untuk melepas sepatu sebelum masuk ke rumah.
Hal ini dilakukan untuk membantu menahan kotoran yang tertinggal di area lebih kecil.
Demikian tadi beberapa hal yang membuat rumah semakin berdebu.
Mulai dari membersihkan rumah dengan kain kotor, jarang membersihkan karpet, hingga melewatkan area keset sebaiknya jangan dilakukan.
Semoga dapat membantu, Kawan Puan!
(*)
Baca Juga: Hemat Waktu tapi Menambah Tagihan Listrik, Ini Plus Minus Pakai Vacuum Cleaner
