3 Fakta Penting Air Terjun Kalipait, Hidden Gem di Dekat Kawah Ijen

Anna Maria Anggita - Kamis, 19 Mei 2022
Fakta penting Air Terjun Kalipait yang jadi hidden gem di dekat Kawah Ijen.
Fakta penting Air Terjun Kalipait yang jadi hidden gem di dekat Kawah Ijen. Kompas.com/ Anggara Wikan Prasetya

Parapuan.co - Setelah berkunjung ke Kawah Ijen, sebaiknya jangan langsung pulang, karena ada hidden gem menarik yang wajib kamu kunjungi!

Destinasi wisata menarik di dekat Kawah Ijen yang dimaksud adalah Air Terjun Kalipait.

Air Terjun Kalipait bukan air terjun biasa alias berbeda dari wisata air lainnya.

Dilansir dari Kompas.com, berikut ini berbagai fakta-fakta unik mengenai hidden gem Air Terjun Kalipait. Simak, ya!

1. Air yang pahit dan asam

Air Terjun Kalipait yang letaknya di Kabupaten Bondowoso ini berbeda dari air terjun lainnya.

Ini karena air di rekomendasi tempat wisata ini terasa pahit dan asam.

Jika kamu penasaran akan rasanya, kamu bisa datang ke Air Terjun Kalipait yang berada tak jauh dari pos pendakian ke Kawah Ijen di Paltuding.

Jaraknya hanya sekitar dua kilometer dengan waktu tempuh kurang lebih lima menit saja.

Baca Juga: Hari Museum Internasional, Ini 4 Hidden Gem Museum Bersejarah di Jakarta

 

Lokasi ini tidak sulit ditemukan sebab berasa di samping jalan utama menuju Kawah Ijen via Bondowoso, Jawa Timur.

2. Airnya berwarna hijau

Air Terjun Kalipait
Air Terjun Kalipait Kompas.com/ Anggara Wikan Prasetya

Air terjun yang bersumber dari perbukitan biasanya memiliki air yang sangat jernih.

Akan tetapi hal ini berbeda dari hidden gem air terjun Kalipait karena berwarna hijau.

Hijaunya warna air ini berasal dari danau Kawah Ijen yang memang berwarna hijau.

Air Terjun Kalipait mengandung multi elemen air asam pekat, seperti sulfat, klorida, fluoride, dan senyawa H2SO4 yang tinggi sehingga dapat menghasilkan kristal gypsum.

Alhasil air di rekomendasi tempat wisata ini terasa pahit bercampur asam. Di sisi lain air pun tidaklah panas.

Baca Juga: Mulai 18 Mei, Ini Syarat Terbaru Naik Pesawat di Dalam dan Luar Negeri

3. Baru jadi tempat wisata pada 2020

Fakta berikutnya, Air Terjun Kalipait baru menjadi tempat wisata alam pada pertengahan 2020.

Sebelumnya, Air Terjun Kalipait ini merupakan cagar alam.

Dulu saat masih menjadi cagar alam, Air Terjun Kalipait tertutup bagi para wisatawan karena diberi pagar kawat berduri di pintu masuknya.

Dengan adanya perubahan status ini, Air Terjun Kalipait pun akhirnya bisa dikunjungi oleh wisatawan.

Sebagai tambahan informasi, aliran air terjun ini akan bermuara di Air Terjun Belawan, sekitar delapan kilometer dari Gunung Ijen.

Wah, berbagai fakta unik seputar Air Terjun Kalipait ini sangat menarik ya, Kawan Puan.

Saat kamu ada kesempatan ke Kawah Ijen, jangan lupa untuk mampir dan mengabadikan momen di Air Terjun Kalipait, ya.

Air Terjun Kalipait jadi hidden gem di Kawasan Kawah Ijen yang wajib kamu kunjungi sekali seumur hidup!

Baca Juga: Hari Museum Internasional, Intip Kemegahan 10 Museum Terbesar di Dunia

(*)

Sumber: Kompas.com
Penulis:
Editor: Rizka Rachmania

3 Waktu yang Tepat untuk Berkunjung ke Vietnam, Cek Pula Destinasinya