Parapuan.co - Ketika memutuskan memulai bisnis atau jualan online, salah satu yang harus kamu perhatikan ialah deskripsi produk.
Jika penjelasan kamu bagus, maka deskripsi produk tersebut bisa menjadi salah satu strategi pemasaran untuk memikat hati calon konsumen.
Deskripsi produk pada jualan online dibuat untuk menggambarkan dan menjelaskan tentang produk yang kamu tawarkan tersebut.
Pasalnya, kita tahu bahwa saat jualan online, maka konsumen tak bisa melihat secara langsung produk yang kita tawarkan.
Maka itu, deskripsi produk harus jelas dan tepat agar konsumen mendapat gambaran spesifiknya.
Apabila kamu jualan baju, maka deskripsikanlah hingga ke bahan kainnya, contoh ukurannya, ada ukuran apa saja, motif, dan pilihan warnanya.
Selain itu, salah satu cara membuat deskripsi produk jualan yang perlu kamu perhatikan ialah cantumkan cara pemesanan hingga pengirimannya.
Melansir Kompas.com, PARAPUAN telah merangkum 5 tips dan cara membuat deskripsi produk jualan online agar dapat menjadi nilai jua. Yuk, simak!
1. Menjawab kebutuhan konsumen
Baca Juga: Wajib Catat 4 Tips Jualan Online saat Ramadan, Dijamin Laris Manis!
Dalam deskripsi produk, penjual perlu memasukkan kata-kata yang menjawab kebutuhan konsumen. Maka itu, kamu perlu tahu nilai lebih produkmu.
Misalnya, kamu mencantumkan baju yang kamu jual berbahan polycotton, yakni kombinasi katun dan poliester, yang adem dan nyaman jika dipakai untuk bekerja dari rumah.
2. Menonjolkan keunikan dan kelebihan produk
Kamu tak perlu ragu mencantumkan keunikan dan kelebihan produkmu dalam deskripsi tersebut.
Terlebih, jika Kawan Puan tahu bahwa apa yang kamu jual berbeda dari produk sejenis yang ditawarkan kompetitor.
Misalnya, jika kamu jual obat penumpuh rambut, kamu bisa cantumkan obat itu dibuat dari 100 persen minyak kemiri bakar, sudah teruji klinis, halal, dan aman karena telah terdaftar di BPOM.
3. Menggunakan beberapa hashtag di akhir deskripsi
Sebagai konsumen, apakah kamu pernah menemukan ada toko online yang menyisipkan beberapa tagar atau hashtag di akhir deskripsi produk?
Penggunaan hashtag tersebut dapat memudahkan pencarian hingga meningkatkan kesempatan postingan kamu ditemukan oleh pengguna lain.
Baca Juga: Bisa Jadi Sampingan, Ini Peluang Jualan Online saat Masih Kerja Kantoran
Namun, pastikan bahwa hashtag yang kamu gunakan berkaitan dengan produk yang kamu jual.
4. Membuat dengan singkat dan menarik
Hal lain yang tak boleh kamu lewatkan ialah buat deskripsi produk kamu secara spesifik dengan memberikan poin-poin dan informasi penting jualanmu.
Sederhananya, jangan gunakan kalimat yang bertele-tele dan justru membingungkan konsumen.
Buatlah deskripsi produk yang ringkat dan singkat, tetapi cukup menarik sehingga mudah dipahami dan menarik hati konsumen.
5. Menerapkan 5W+1H
Masih berkaitan dengan kebutuhan konsumen, salah satu cara menjawabnya di deskripsi produk Kamu ialah menggunakan 5W+1H (Who, What, Where, When, Why, dan How).
Misalnya, untuk siapa produk tersebut? Jawablah dengan target pasarmu, entah itu perempuan, anak-anak, laki-laki, atau secara kalangan atas atau menengah, hingga dari profesinya.
Baca Juga: Simak, Cara Mudah Berjualan Online Lewat Fitur Facebook Marketplace!
Lalu, apa detail produk? Kamu bisa mencantumkan mulai dari bahan baku atau bahan dasar, tanggal kedaluwarsa, hingga harga.
Lalu, kamu bisa mencantumkan mengapa produkmu lebih unggul, kapan dan di mana produkmu baik digunakan, serta bagaimana cara kerjanya.
Nah, itulah 5 cara membuat deskprisi produk jualan online yang bisa kamu terapkan. Pastikan bahasamu tetap sederhana dan to do point, ya! (*)
