Jerat Rizki Billar dan Banyak Artis, Kenali Apa Itu Investasi DNA Pro?

Aulia Firafiroh - Selasa, 19 April 2022
Kenali Apa Itu DNA Pro
Kenali Apa Itu DNA Pro William_Potter

Robot trading DNA Pro ini merupakan produk dari PT DNA Pro Akademi.

Sedangkan, PT DNA Pro Akademi adalah perusahaan swasta yang bergerak di bidang jasa Education Center di bidang Digital Global Investment yang berlokasi di Jakarta Barat.

Berdasarkan profilnya di LinkedIn, perusahaan ini mengeklaim diri sebagai sebagai Software Autopilot Trading nomor satu di Indonesia.

PT DNA Pro Akademi diketahui memiliki misi memberikan manfaat kepada orang-orang dengan menyediakan pusat pendidikan dan pelatihan yang memberikan nasehat dalam trading.

Cara kerja investasi DNA Pro

Masih dari sumber yang sama, DNA Pro merupakan instrumen investasi yang menerapkan pengoperasian dengan sistem penjualan langsung dengan skema piramida atau ponzi.

Skema ponzi adalah salah satu modus investasi bodong yang menawarkan keuntungan menggiurkan dalam waktu singkat.

Sejak viralnya kasus Indra Kenz dan Doni Salmanan, skema ponzi menjadi hal yang banyak diperbincangkan karena digunakan dalam modus penipuan.

Biasanya skema piramida dan ponzi menjanjikan keuntungan besar secara instan.

Baca juga: Penting! Perhatikan 4 Hal ini Agar Terhindar dari Investasi Bodong

Skema piramida biasanya menggunakan barang atau entitas untuk diperdagangkan demi menarik minat member.

Selain itu, para member juga diwajibkan untuk merekrut anggota sebanyak–banyaknya dengan janji bonus besar.

Sedangkan skema ponzi, tidak ada produk yang dijual.

Sehingga para member diharuskan terus melakukan transaksi dengan iming-iming meningkatkan keuntungan.

Keuntungan yang diperoleh dihitung berdasarkan jumlah transaksi yang dilakukan oleh member–member baru yang direkrut.

Skema ini dikenal dengan istilah gali lubang tutup lubang. 

Nah, Kawan Puan demikian tadi pengertian apa itu DNA Pro yang melibatkan banyak artis besar.

Sebelum memutuskan berinvestasi, lebih baik lakukan riset terlebih dahulu ya agar tidak tertipu. (*)

Sumber: kompas,LinkedIn,kontan
Penulis:
Editor: Aulia Firafiroh