Bolehkah Melakukan Hubungan Suami Istri saat Puasa? Begini Hukumnya

Ratu Monita - Kamis, 7 April 2022
Hubungan suami istri saat puasa.
Hubungan suami istri saat puasa. ronnachaipark

Lalu Rasul bertanya: "Apakah kamu mampu memerdekakan hamba (budak)?" Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

Rasul kemudian bertanya lagi: "Apakah kamu mampu berpuasa dua bulan terus-menerus?" Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

Rasul melanjutkan pertanyaan: "Apakah kamu mampu memberi makan 60 orang miskin?" Laki-laki itu menjawab: "Tidak."

Laki-laki itu kemudian duduk, lalu datanglah seseorang kepada Nabi SAW membawa satu keranjang kurma.

Rasulullah bersabda: "Sedekahkan kurma ini." Laki-laki itu bertanya: "Adakah (sedekah ini) harus diberikan kepada orang-orang yang lebih fakir daripada saya? Di sekitar sini tidak ada satu pun penghuni rumah yang lebih memerlukan kurma itu daripada saya."

Lalu Rasulullah tertawa, sehingga kelihatan giginya sebelah dalam, kemudian berkata: "Pergilah dan berikanlah kurma itu kepada penghuni rumahnya untuk dimakan."

Kesimpulan dari hadis di atas ialah bahwa orang yang menggauli istrinya di siang hari di bulan Ramadan karena disengaja dan bukan karena lupa, maka ia diwajibkan untuk melakukan beberapa hal. 

- Jika mampu, memerdekakan seorang budak,

- Jikalau tidak mampu, berpuasalah selama dua bulan terus-menerus,

- Jika tidak mampu berpuasa, bersedekah untuk 60 orang miskin,

- Jikalau tidak mampu juga, bersedekah menurut kemampuannya.

Jadi, melakukan hubungan suami istri saat sedang menjalani puasa yakni pada siang hari merupakan perilaku yang dilarang ya, Kawan Puan. 

Baca Juga: Tak Selalu Malam Hari, 5 Waktu yang Tepat untuk Melakukan Hubungan Suami Istri

(*)