Pembekalan kursus komputer dan program magang ini diadakan lantaran keahlian komputer telah menjadi keterampilan yang hampir selalu dibutuhkan di dunia kerja yang sudah serba digital.
Lebih dari itu, kegiatan magang menjadi tolok ukur remaja dalam menghadapi dunia kerja yang sesungguhnya dan melatih karakter profesional mereka dalam bekerja.
Di akhir pelaksanaannya, akan ada tiga orang remaja terpilih yang berkesempatan untuk magang magang di berbagai perusahaan di wilayah Semarang, sebagai bekal sebelum mereka memasuki dunia kerja profesional.
Selain diharapkan dapat membantu meningkatkan daya saing para remaja di dunia kerja nantinya, Direktur Legal & Compliance Allianz Life Indonesia, Hasinah Jusuf, mengatakan ia juga berharap program ini juga bisa membantu anak remaja untuk menciptakan lapangan kerja baru.
“Allianz berkomitmen untuk menjalankan Sustainable Development Goals untuk memajukan pertumbuhan ekonomi dengan memberikan pelatihan kepada generasi muda agar mereka dapat siap bersaing di dunia kerja maupun dapat menciptakan lapangan pekerjaan baru untuk anak muda lainnya,” ujarnya dalam siaran pers yang diterima PARAPUAN.
Melalui program We Are The Future tahun ini, diharapkan para generasi muda tersebut dapat memiliki bekal untuk terjun ke dunia kerja dengan pengalaman yang mumpuni.
Terakhir, National Director SOS Children’s Villages, Gregor Hadi Nitihardjo, mengatakan program ini juga bertujuan untuk membentuk karakter remaja agar mereka bisa meraih masa depan yang cerah.
“Dengan kolaborasi ini, proses mereka menjadi seorang dewasa dalam mencari jati diri mereka tidak akan sendirian, karena kami akan mendampingi mereka bersama-sama meraih masa depan terbaik,” tutupnya. (*)
Baca Juga: Dukung Sustainable Development Goals, Allianz Indonesia Umumkan Pemenang Social Impact Fund 2021
