Dengarkan Tubuhmu, Ini Penyebab Memar Tiba-Tiba di Lengan, Paha, dan Betis

Ericha Fernanda - Sabtu, 19 Maret 2022
Dengarkan tubuhmu, memar tiba-tiba bisa menjadi suatu masalah kesehatan
Dengarkan tubuhmu, memar tiba-tiba bisa menjadi suatu masalah kesehatan NARIN EUNGSUWAT

Parapuan.co - Pernahkan Kawan Puan mengalami memar secara tiba-tiba di lengan, paha, dan betis?

Dengarkan tubuhmu, mendadak memar tanpa benturan di bagian tubuh tertentu bisa menjadi tanda suatu masalah kesehatan.

Tampilan memar tiba-tiba biasanya mirip memar akibat benturan, yaitu biru keunguan dan terasa nyeri.

Dokter spesialis penyakit dalam dari Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prof. DR. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB. mengatakan, memar tiba-tiba terjadi karena pembuluh darah yang lemah dan rendahnya trombosit.

"Penyebab memarnya bisa pembuluh darahnya rusak atau trombositnya rendah, bisa timbul biru-biru spontaneous," ujar dr. Ari, mengutip Kompas.com.

Dengarkan tubuhmu, penyebab trombosit rendah bisa karena demam berdarah atau adanya kelainan trombosit.

Tidak bisa dicegah

Perhatikan kesehatanmu, memar paling sering terjadi karena benturan, tapi bisa juga karena spontanitas.

Instruktur anatomi Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta, dr. Belva Prima Geniosa, MMR, mengatakan, memar yang muncul secara tiba-tiba disebut contusio.

Baca Juga: Ini Penyebab Memar yang Tiba-tiba Muncul Tanpa Terkena Benturan

"Memar itu namanya contusio. Paling sering karena trauma seperti benturan atau cedera," ungkap dr. Belva.

"Tapi bisa juga karena spontan seperti efek obat pengencer darah atau kebocoran pembuluh darah, dan lainnya," imbuhnya.

Menurut dr. Belva, penyebab kebocoran pembuluh darah karena turunnya trombosit akibat suatu penyakit, seperti demam berdarah atau penyakit bawaan.

Dengarkan tubuhmu, jika kamu mengalami kondisi tersebut, kemunculan memar tiba-tiba tidak dapat dicegah.

"Kalau sudah punya penyakit bawaan, maka harus hati-hati. Jangan sampai terbentur, karena benturan sedikit saja bisa bikin memar," saran dr. Belva.

Perhatikan kesehatanmu, jika kamu tidak menderita penyakit demam berdarah atau penyakit bawaan, maka tidak akan mengalami memar spontan.

Di sisi lain, aktivitas berat juga bisa menjadi faktor lain yang menyebabkan seseorang mengalami memar secara tiba-tiba.

"Aktivitas berat juga bisa menimbulkan memar spontan," lanjutnya.

Baca Juga: Mengenal Trombositopenia, Kondisi Kekurangan Jumlah Trombosit dalam Darah

Gejala

Melansir Medical News Today, untuk sebagian besar memar, gejala utamanya adalah rasa sakit atau nyeri.

Memar yang lebih besar dan lebih dalam, seperti yang mempengaruhi tulang atau otot, biasanya lebih menyakitkan.

Beberapa gejala umum dari memar meliputi:

• Pembengkakan merah, biru, atau hitam di area yang terluka

• Berdenyut, nyeri, dan sakit

• Kesulitan menggerakkan bagian tubuh karena memar

• Kelemahan pada area yang terluka

Memar tiba-tiba biasanya akan hilang seiring waktu, tapi jika area memar semakin sakit atau membengkak segera periksakan ke dokter.

Jadi, dengarkan tubuhmu jika muncul memar tiba-tiba karena bisa jadi tanda suatu masalah kesehatan ya, Kawan Puan.

Baca Juga: Simak! Begini Metode RICE untuk Pertolongan Pertama Cedera Olahraga

(*)

 

4 Jenis Aromaterapi untuk Meredakan Sakit Kepala hingga Mual