"Validasi yang aku incar dari dunia externalku membuat kreativitasku terhambat DAN yang lebih buruknya lagi, membuatku tidak dapat SEPENUHNYA menjadi diriku sendiri," imbuhnya.
Cinta hidup dalam ketidaknyamanan yang tentu membuatnya ingin berubah.
Ia tidak ingin rasa sakit itu terus menerus membuat hidupnya sempit dan tidak maju.
"Akhirnya aku sadar bahwa aku layak bahagia. Aku belajar bahwa hanya dengan memaafkan orang-orang yang telah menyakitiku lah aku dapat maju dengan hidupku dan tidak tenggelam dalam rasa sedih, gelisah dan kemarahan," kata Cinta.
Ia kemudian mulai mengubah cara pandangnya dalam menjalani hidup ini.
Di mana ia mulai sadar bahwa dirinya berharga dan layak untuk terus bahagia.
"Aku belajar bahwa diriku CUKUP dan dari situlah aku menjadi lebih berani dan bebas dalam mengeksperikan opiniku, mengambil risiko dalam berkarya dan menjadi diriku yang sesungguhnya."
"AKU berharga. KAMU berharga. KITA berharga. Jangan pernah membiarkan orang lain membuatmu merasa kecil," tutup Cinta.
Lihat postingan ini di Instagram
Baca Juga: Hari Perempuan Internasional, Yuk Kenalan dengan 5 Gitaris Perempuan Mancanegara Ini
Pesan itu tentu berlaku untuk kita semua para perempuan berdaya nih, Kawan Puan.
Bahwa di momen Hari Perempuan Internasional ini, kita harus sadar bahwa diri kita semua berharga.
Dan kita tidak boleh merasa kecil hanya karna omongan atau pandangan orang lain.
Selamat Hari Perempuan internasional para perempuan hebat!
(*)
