Dua Perempuan Ukraina Melahirkan di Tengah Serangan Rusia, Satu Bayi Lahir di Bawah Tanah

Alessandra Langit - Minggu, 27 Februari 2022
Dua perempuan Ukraina melahirkan bayi di tengah serangan Rusia
Dua perempuan Ukraina melahirkan bayi di tengah serangan Rusia Kwangmoozaa

Ratusan orang tewas dalam konflik yang terjadi atas perintah invasi Rusia ke Ukraina oleh Presiden Vladimir Putin.

Kota Kyiv mengalami serangan pemboman terburuk dalam beberapa dekade terakhir ini.

Pasukan Rusia terlibat dalam pertempuran dengan pasukan Ukraina di ibukota tersebut pada Sabtu (26/2/2022).

Pasukan Rusia berusaha menguasai ibukota dan masuk dari beberapa titik di wilayah sekitar.

Tetapi pasukan Rusia gagal mendapatkan keuntungan dalam mencoba merebut kendali ibukota.

Pasukan Ukraina kini memiliki kendali atas situasi di Kyiv dan sedang menguatkan pertahanan.

Hal tersebut disampaikan langsung oleh penasihat presiden Volodymyr Zelensky, Mykhailo Podolyak.

Lebih 120.000 warga Ukraina telah meninggalkan negara itu sejak Kamis (24/2/2022) menurut catatan Badan Pengungsi PBB.

Namun, banyak warga yang kekurangan harus mencari perlindungan dan bantuan di tengah perang karena tidak mampu untuk meninggalkan negara.

Baca Juga: Tentara Perempuan Ukraina Ikut Hadapi Rusia, 10 Persen dari Anggota Angkatan Bersenjata

(*)

Sumber: Independent UK
Penulis:
Editor: Linda Fitria