Parapuan.co - Aerobik adalah semua jenis latihan yang melibatkan pengkondisian kardiovaskular atau kardio.
Selama pengkondisian kardiovaskular, pernapasan dan detak jantung meningkat untuk jangka waktu yang berkelanjutan.
Contoh olahraga aerobik termasuk berenang, berlari, bersepeda, joging, aerobic dance, dan senam kardio.
Sedangkan, anaerobik melibatkan ledakan energi yang cepat dan dilakukan dengan upaya maksimal untuk waktu yang singkat.
Contoh olahraga anaerobik termasuk melompat, angkat beban, dan latihan interval intensitas tinggi (HIIT) yang berdampak tinggi.
Selama olahraga aerobik, kamu bernapas lebih cepat dan lebih dalam daripada kondisi detak jantung saat istirahat.
Kamu akan memaksimalkan jumlah oksigen dalam darah, detak jantung naik, serta meningkatkan aliran darah ke otot dan kembali ke paru-paru.
Selama olahraga anaerobik, tubuhmu bergantung pada sumber energi yang tersimpan, bukan oksigen, untuk bahan bakar itu sendiri.
Jika kamu baru berolahraga, tidak ada salahnya untuk memulai dengan olahraga aerobik guna membangun daya tahan.
Baca Juga: Mengenal Aerobik, Olahraga yang Bantu Turunkan Kadar Lemak Berlebih
Jika kamu telah berolahraga dalam waktu lama atau mencoba menurunkan berat badan dengan cepat, tambahkan latihan anaerobik ke dalam rutinitasmu.
Manfaat aerobik
Melansir Healthline, aerobik menawarkan manfaat penting bagi kesehatan, termasuk mengurangi risiko serangan jantung dan diabetes tipe 2. Manfaat lainnya termasuk:
• Membantu menurunkan berat badan dan mempertahankannya.
• Membantu menurunkan dan mengontrol tekanan darah.
• Meningkatkan kesehatan kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah).
• Meningkatkan stamina dan mengurangi kelelahan saat berolahraga.
• Meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan penyakit dan peradangan.
• Meningkatkan suasana hati dengan mengaktifkan endorfin atau hormon pereda stres.
Baca Juga: 3 Pilihan Olahraga untuk Perempuan yang Ingin Menyehatkan Jantung
Manfaat anaerobik
Olahraga anaerobik dapat bermanfaat jika kamu ingin membentuk otot atau menurunkan berat badan.
Selain itu, anaerobik bisa menjadi pilihan yang tepat untuk menentukan tujuan olahraga baru setelah berolahraga yang lama.
Anaerobik juga terbukti dapat membantu mempertahankan massa otot seiringi bertambahnya usia.
Manfaat melakukan olaharag anaerobik secara rutin, meliputi:
• Memperkuat tulang
• Membakar lemak
• Membangun otot
• Meningkatkan stamina untuk aktivitas sehari-hari
Baca Juga: Mengenal Apa itu Olahraga Anaerobik? Ini Penjelasan Serta Manfaatnya
Kamu juga dapat memvariasikan olahraga aerobik dan anaerobik sesuasi kebutuhan dan tujuan olahraga.
Rekomendasi aerobik untuk orang dewasa adalah 30 menit per hari atau setidaknya 5 hari dalam seminggu.
Untuk latihan anaerobik, seperti HIIT tidak lebih dari 2 atau 3 hari setiap minggu, pastikan setidaknya satu hari penuh pemulihan di antaranya.
Nah, itulah perbedaan antara aerobik dan anaerobik yang perlu kamu ketahui ya, Kawan Puan.
