Di mana jika mereka yakin tidak mampu melakukan sesuatu, maka hal tersebut akan menjadi sesuatu yang dipercayainya.
Sehingga apa yang semestinya bisa dilakukan secara optimal, justru jadi tidak maksimal.
2. Perfeksionisme
Dampak buruk dari self-talk negatif selanjutnya adalah perfeksionisme.
Orang yang perfeksionis percaya bahwa hebat itu tidak sebaik sempurna, dan mereka menganggap kesempurnaan itu bisa dicapai.
Padahal hendaknya diketahui bahwa orang yang berprestasi tinggi cenderung melakukan hal yang lebih baik daripada mereka yang perfeksionis.
3. Perasaan depresi
Orang dengan self-talk negatif bisa mengembangkan perasaan depresi.
Baca Juga: Jenis Trauma Akibat Kekerasan pada Perempuan dan Cara Mengatasinya
Hal ini pun dibuktikan dalam penelitian berjudul Depression in Older Adults .
Hendaknya diketahui bahwa perasaan depresi yang dibiarkan itu bisa semakin merusak diri sendiri.
4. Tantangan dalam komunikasi
Kritik diri yang terus-menerus bisa menjadi kebiasaan negatif yang buruk, yang mengganggu orang lain.
Di mana kondisi ini dapat berdampak pada tantangan dalam berkomunikasi dengan orang lain lho, Kawan Puan.
Kamu selalu merasa tidak percaya diri sehingga kehidupan sosialmu pun jadi terganggu.
Dengan mengetahui berbagai dampak buruk dari self-talk negatif di atas maka hendaknya dihindari ya, Kawan Puan.
Alangkah baiknya ubah yang negatif menjadi self-talk positif dengan lebih banyak keuntungan.
Di sisi lain dengan self-talk positif kamu bisa terhindar dari berbagai dampak buruk di atas. (*)
Baca Juga: Reda dalam 5 Menit, Trik Ampuh Mengatasi Stres Akibat Pekerjaan
