Dilakukan Syahrini, Pahami Risiko Berinvestasi Virtual di Metaverse

Arintha Widya - Senin, 20 Desember 2021
Syahrini investasi di Metauniverse
Syahrini investasi di Metauniverse IG Syahrini

Parapuan.co - Kawan Puan, baru-baru ini publik dihebohkan dengan kabar Syahrini yang berinvestasi NFT (non-fungible token) di Metaverse.

Aset yang dijual Syahrini di Metaverse bahkan sangat laris manis, padahal berupa produk virtual alias tidak ada di dunia nyata.

Investasi aset digital belakangan memang sedang marak, terlebih sejak Facebook berganti nama jadi Meta dan menggaungkan Metaverse.

Bisa dibilang, investasi digital di Metaverse mirip seperti berinvestasi pada mata uang kripto.

Hanya saja, di Metaverse lebih banyak instrumen yang bisa dibeli untuk jadi aset digital, semisal properti maupun tanah.

Baca Juga: Syahrini Gelar Konser di Dunia Metaverse, Apa Itu Metaverse dan Kaitannya dengan Kripto?

Metaverse adalah bentuk dunia digital yang di masa depan disinyalir menarik banyak investor untuk berinvestasi.

Mengutip Bloomberg, alam semesta virtual seperti ini memang sedang berkembang belakangan.

Disebutkan pula bahwa semua orang dari berbagai kalangan, mulai dari gamer, developer, hingga diplomat tertarik jadi investor di semesta virtual.

Seperti kita tahu, selebriti seperti Syahrini bahkan mencobanya dan sudah mendapatkan keuntungan.

Lantaran masih baru di dunia investasi, NFT tentunya belum banyak dianalisis ahli, terutama oleh pakar teknologi dan keuangan.

Kendati demikian, bukan berarti risikonya tidak dapat diantisipasi sejak awal jika kelak kamu tertarik menjadi investor di Metaverse.

Risiko Berinvestasi NFT di Metaverse

Sekali lagi, perlu kamu catat baik-baik kalau investasi di Metaverse bentuknya adalah aset virtual.

Sebagaimana melansir CNBC, berinvestasi di Metaverse tidak sama seperti di dunia nyata di mana instrumen investasi "benar-benar ada" dan berwujud.

Sementara di Metaverse, aset yang semula "ada" bisa menjadi tidak ada jika platform tempatmu membeli tiba-tiba offline atau tidak tersedia.

Hal lain yang perlu kamu ingat, yaitu tidak stabilnya penilaian mata uang digital yang menjadikan naik turunnya tak dapat diprediksi.

Baca Juga: Mengenal Apa Itu NFT, Aset Digital yang Sukses Dijual Syahrini di Bursa Kripto

Bila sekarang ini tinggi dan melimpah, bisa jadi esok atau lusa investasi di Metaverse sudah bukan sesuatu yang berharga lagi.

Kendati demikian, investasi virtual semacam ini layak untuk kamu coba jika melihat model investasi masa depan yang lebih banyak di dunia digital.

Kamu cuma perlu terlebih dulu mempelajari cara kerja investasi di Metaverse sebelum benar-benar terjun ke dalamnya.

Bagaimana? Tertarik mencoba berinvestasi secara virtual seperti Syahrini dan mungkin perusahan-perusahaan ternama dunia lainnya?

(*) 

Sumber: Bloomberg,CNBC
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati