Selain Pelecehan Seksual, Ini Jenis-Jenis Kekerasan pada Perempuan di Tempat Kerja

Putri Mayla - Senin, 20 Desember 2021
Jenis-jenis kekerasan pada perempuan dan pekerja yang dapat terjadi di tempat kerja.
Jenis-jenis kekerasan pada perempuan dan pekerja yang dapat terjadi di tempat kerja. bulatovic

Pelecehan digital (perundungan siber)

Meskipun pelecehan digital berbentuk online, itu bisa sama merugikannya dengan intimidasi langsung.

Hal-hal yang masuk pelecehan digital di antaranya yakni mem-posting ancaman atau komentar yang merendahkan di media sosial.

Kemudian membuat akun palsu untuk menggertak seseorang secara online, membuat halaman web tentang korban untuk mengejek dan meremehkan mereka, dan membuat tuduhan palsu secara online.

Pelecehan fisik

Pelecehan fisik di tempat kerja dapat bervariasi.

Ini dapat mencakup gerakan sederhana yang tidak diinginkan seperti menyentuh pakaian, rambut, wajah, atau kulit karyawan.

Bisa juga berupa gerakan yang lebih parah seperti serangan fisik, ancaman kekerasan, dan perusakan properti pribadi.

Karena variasi tingkat pelecehan fisik, sulit untuk mengidentifikasinya.

Beberapa pelecehan fisik mungkin diremehkan sebagai lelucon jika tidak ada kerusakan fisik yang dilakukan.

Baca Juga: Tanda Perilaku Kekerasan pada Perempuan Berbentuk Stalking yang Perlu Diwaspadai 

Pelecehan seksual

Pelecehan seksual adalah pelanggaran serius dan lebih umum terjadi.

Perempuan dan laki-laki dapat menjadi pelaku atau korban pelecehan seksual di tempat kerja.

Pelecehan seksual mencakup rayuan seksual yang tidak diinginkan, seperti sentuhan yang tidak pantas, lelucon seksual, atau berbagi pornografi.

Kemudian mengirim pesan seksual, atau meminta bantuan seksual sebagai imbalan untuk promosi atau keamanan pekerjaan.

Meskipun mendefinisikan pelecehan seksual mungkin tampak mudah, itu tidak selalu begitu jelas.

Dengan mengetahui jenis-jenis kekerasan di tempat kerja, diharapkan dapat membuat pekerja lebih waspada.

Kemudian, penyintas atau siapa pun dapat melaporkan jika mengalami atau melihat kekerasan pada perempuan dan pekerja yang terjadi di tempat kerja.

(*) 

Sumber: kompas,businessnewsdaily
Penulis:
Editor: Maharani Kusuma Daruwati